contoh assignment tarian zapin

  • Environment

contoh assignment tarian zapin

Tarian Zapin: Warisan Negeri Johor

contoh assignment tarian zapin

On January 5, 2021

Tarian tradisional masyarakat Melayu yang satu ini masih lagi dikenali meluas dalam kalangan penggemar seni tari di Nusantara.

Tarian Zapin yang mempunyai sifat unik tradisionalnya yang tersendiri ini lebih dikenali di Johor apabila tarian ini turut dianggap sebagai warisan seni bagi negeri selatan tanah air tersebut.

Asal Tarian

Meskipun cukup dikenali buat masyarakat Melayu namun, asal usul tarian ini dikhabarkan datang daripada Timur Tengah dan diilhamkan oleh masyarakat peranakan Arab.

Mengikut sejarah, tarian ini pada asalnnya hanyalah sebuah tarian hiburan di istana setelah dibawa dari Hadramaut, Yaman oleh pedagang Arab pada awal abad ke-16.

Ketika itu, Johor telah menggantikan peranan Melaka sebagai sebuah pusat perdagangan antarabangsa dan penghijrahan besar-besaran orang Yaman ke Johor pada abad ke-19 telah menyebabkan negeri tersebut mempunyai pengaruh budaya Arab yang kuat.

Tarian Zapin yang telah diperkenalkan di Johor itu kemudiannya merebak di negeri-negeri sekitarnya seperti Singapura dan Brunei, menyebabkan tarian itu menjadi popular dan seterusnya diangkat sebagai salah satu warisan buat Johor.

Asas Tarian

Tarian zapin secara tradisinya ditarikan oleh kaum lelaki sahaja namun, setelah berkembang dengan meluas, tarian ini mula ditarikan secara berpasangan antara penari lelaki dan wanita dengan gerak tari yang melambangkan sifat-sifat diri golongan tersebut.

Tarian ini juga mempunyai struktur utama persembahannya sendiri yang terbahagi kepada tiga bahagian iaitu taksim, ragam dan kopak, dan wainab.

Muzik tradisional seperti Lancang Kuning, Naan Sidi, Ya Salam dan banyak lagi akan mengiringi tarian ini supaya ianya lebih seronok. Sudah tentu tarian tradisional memerlukan para penari untuk turut memakai pakaian tradisional iaitu berbaju Melayu dan berbaju kurung atau sarung kebaya ketika mempersembahkan tarian zapin.

Mewujudkan Rasa Persaudaraan

Tarian Zapin ini bukan sahaja untuk menghiburkan bagi mereka yang menonton malah, ia juga mampu mampu mewujudkan rasa persaudaraan antara penari dan pemuzik ketika persembahan berlangsung. Sifat espirit de corps ( semangat pasukan) sesama penari dan pemuzik secara tidak langsung dapat memadamkan rasa malu para penari apabila menari di khalayak ramai.

Secara simbolik, gerak tarian ini mempamerkan kepentingan usaha bersama penari dan bukannya usaha individu di samping membuang persaingan antara pemain dalam kumpulan. Di sebabkan itu, tarian ini mampu mewujudkan rasa persaudaraan yang amat tinggi dalam kalangan penari serta pemuzik yang terlibat.

Jenis Tarian

Tarian Zapin juga mempunyai pecahan tariannya yang tersendiri dan tarian itu mempunyai lima pecahan iaitu Tarian Zapin Arab, Tarian Zapin Johor, Tarian Zapin Lenga, Tarian Zapin Pekan dan Tarian Zapin Tenglu. 

Setiap pecahan itu berlaku berdasarkan tempat tarian tersebut diperkenalkan namun asas tariannya adalah sama dengan Tarian Zapin Johor.

Populariti tarian Zapin ini sepertinya masih lagi tidak pudar apabila sehingga kini, tarian tersebut masih lagi dipersembahkan. Diharapkan tarian tradisional masyarakat Melayu yang satu ini akan terus kekal ditarikan di khalayak ramai.

Want More Story From Us?

Home » Tari » Tari Zapin

contoh assignment tarian zapin

Salah satu tarian tradisional khas Nusantara yang terkenal hingga ke mancanegara adalah Tari Zapin.

Tari berpasangan ini berasal dari Riau, Sumatera Utara.

Hingga saat ini, Tari Zapin yang banyak memiliki keunikan ini masih dilestarikan dan dipertontonkan ketika ada acara adat dan budaya. Simak uraian beserta gambar dibawah!

Asal Usul Tari Zapin

fakta tari zapin

Ditilik dari sejarah Tari Zapin, tarian ini merupakan tarian hiburan yang dibawa oleh para pedagang Arab di awal abad ke-16.

Tari Zapin merupakan tari pergaulan dari rumpun Melayu yang juga dipengaruhi oleh budaya Arab sehingga mengalami akulturasi.

Pekanbaru khususnya Kampung Tanjung Gemuk dan Kampung Lamir adalah daerah dimana Tari Zapin mulai diperkenalkan oleh seorang asal Sumatera tahun 1930.

Kemudian, tarian ini berkembang ke Semenanjung Malaysia, timur dan barat Sumatera, Kalimantan, Bangka Belitung, Brunei Darusalam, Sarawak hingga Singapura.

Tari Zapin baru populer di tahun 1950 sampai 1960-an.

Makna dan Filosofi

tari zapin contoh

Kata “zapin” sendiri bermula dari bahasa Arab yaitu al-zapin yang berarti gerak kaki dan juga zaffan yang memiliki arti “penari.

Tari zapin memiliki beberapa nama berbeda untuk tiap daerah, di Lampung disebut Bedana, di Bengkulu dan Jambi disebut sebagai Dana, sedangkan di Pulau Jawa dikenal dengan nama Zafin.

Di wilayah Kalimantan disebut Jepin, kemudian di Sulawesi disebut Jippeng, untuk daerah Maluku dinamakan Jepen, dan di Nusa Tenggara bernama Dana-Dani.

cerita tari zapin

Walaupun tarian ini di awalnya hanya memiliki fungsi sebagai media hiburan saja, namun Tari Zapin pada perkembangannya dapat juga dijadikan sarana penyebaran nilai-nilai keagamaan dan pendidikan yang diselipkan pada syair lagu pengiring tarian ini.

Setiap ragam gerak Tari Zapin kental akan filosofis kehidupan sosial setempat. Tarian ini juga kerap kali diperlombakan dalam acara kesenian di Nusantara pada sekitar tahun 2000-an.

tari zapin jenis

Tari Zapin Tembung adalah salah satu tarian yang berasal dari Kalimantan Barat.

Makna antara satu gerakan dengan gerakan berikutnya bisa berbeda yang menyebabkan ada jenis-jenis tarian tertentu yang terkenal di kalangannya.

Selain itu juga ada pula yang kurang populer karena gerakannya kaku dan belum pernah ditampilkan atau belum terekspos.

Zapin Kipas juga merupakan salah satu jenis Tari Zapin yang sudah dikreasikan dengan keluar dari pakem tarian aslinya.

filosofi tari zapin

Tari Zapin mempunyai 20 pola lantai serta 8 orang penari yaitu 4 orang penari wanita dan 4 orang penari pria.

Faktanya, walaupun Tari Zapin gerakannya sama, namun tarian ini memiliki tiga ragam gerak yaitu Dua, Tiga dan Lima. Antara gerakan-gerakan tersebut terdapat pembatas yang disebut dengan kopak.

Permulaan Tari Zapin diawali dengan gerakan Tahto 1 yang memiliki makna saling menghargai dan sikap tidak sombong atau rendah diri. Gerakan ini dilakukan dua kali di awal serta akhir tarian, di setiap bagian dihitung 8 kali.

Tahto 2 menggambarkan kerendahan diri seorang manusia, urutannya dilakukan setelah gerakan Tahto 1, sebanyak 8 kali hitungan, dua kali di awal dan di akhir tarian.

Gerakan tahto 3 mempunyai persamaan arti dengan gerakan tahto 1 dan 2. Gerakan tahto 3 dilakukan sekali sebelum atau setelah tahto 2 menggunakan 8 hitungan.

Gerakan bebas selalu ditampilkan diantara beberapa gerakan-gerakan lainnya. Biasanya dilakukan sekali, terkadang juga dilakukan sekali sebanyak 8 hitungan.

Memiliki makna sebagai sikap sabar dan adil dengan keseimbangan. Shut dilakukan sebanyak dua kali, dengan gerakan maju-mundur menggunakan 16 hitungan dalam 1 kali.

6. Siku Keluang

Siku keluang mengggambarkan kehidupan yang selalu berubah-ubah atau dinamis. Dilakukan sebanyak dua kali dalam 16 hitungan per 1 kali.

7. Mata Angin

Gerak mata angin dilakukan sebanyak satu kali dengan 16 hitungan.

8. Titik Batang

Mewakili filosofi keteguhan hati dan keterampilan untuk ujian yang berlangsung di fase kehidupan selanjutnya. Dilakukan sebanyak 2 kali dengan gerakan maju lalu mundur yang keduanya dipisahkan oleh gerak bebas sebanyak satu kali. Gerakan ini memiliki 16 hitungan per satu kali.

1. Kostum dan Tata Rias

sejarah tari zapin

Penari pria memakai pakaian adat Melayu yaitu atasan baju kurung, teluk belanga atau cekak musang, bawahan seluar, plekat, kopiah, songket serta dilengkapi dengan bros.

Kemudian penari wanitanya memakai baju kurung labuh, kain songket, selendang tudung manto, kain samping hingga aksesori anting-anting, kalung, hiasan kembang goyang, sanggul lipat pandan dan conget.

Busana yang dikenakan para penari pada umumnya berwarna terang seperti biru, hijau, kuning dan merah.

Desain kostum para penari bernuansa islami. Fungsi busana tersebut adalah sebagai penutup tubuh, busana Tari Zapin dapat mempertegas namun tidak membatasi ruang gerak, identitas tari, serta memperjelas garis-garis ruang gerak.

Tidak hanya itu saja, norma kesopanan dalam berpakaian serta nilai estetika yang tinggi sudah terkandung dalam kostum Tari Zapin yang diharapkan dapat menjadi pedoman bagi masyarakat sesuai dengan adat yang berlaku.

pengertian tari zapin

Dalam tarian Zapin ada dua elemen pengiring yaitu alat musik dan syair Melayu yang umumnya mengandung pesan moral.

Perbedaan Tari Zapin Arab dengan Zapin Melayu terletak pada alat musiknya, dimana Zapin Arab menggunakan gambus dan marawis sebagai alat musik yang mengiringi tariannya.

Sedangkan untuk Tari Zapin Melayu menggunakan lebih banyak alat musik seperti akordeon, gambus, gendang, gitar, marwas dan rebana.

Musik pada pementasan Tari Zapin selalu berkaitan dengan rentak atau irama yang menjadi motif dalam gerakannya sehingga terasa identitas Tari Zapin sebagai tari dari Melayu.

Untuk syairnya, Tari Zapin diiringi lagu-lagu hasil karya Tengku Mansor yakni Gambus Palembang, Lancang Daik, Lancang Kuning, Sri Pekan, Tanjung Serindit, Ya Salam dan Yale-Yale.

Sebelum terciptanya lagu-lagu tersebut, daahulu syair pengiring tarian ini adalah Anak Ayam Patah, Bismillah, Gendang Rebana, Lancing Balai, Nasib Lancang Kuning, Pulut Hitam, Sanaah, Sayinng Sarawak, Zapin Asli dan sebagainya.

Lirik lagu Tari Zapin adalah sebagai berikut:

contoh assignment tarian zapin

3. Tata Panggung

tari zapin berasal dari pulau

Penampilan Tari Zapin sebelum tahun 1960-an hanya boleh ditarikan secara berkelompok oleh pria saja.

Dikarenakan pada masa itu, wanita dilarang tampil di hadapan publik. Setelah melalui perkembangan zaman, para penari wanita dapat menampilkan Tari Zapin dalam beberapa versi.

Tari Zapin memiliki setting yang sangat terkenal yaitu versi berpasangan antara penari pria dan wanita.

Tidak ada batasan jumlah penari dalam pementasan panggung, hanya saja terdapat penyesuaian dengan acara yang digelar.

Tarian ini menceritakan bagaimana perjalanan pemuda-pemudi yang ingin mendapatkan pasangan hidup mereka.

Itulah salah satu tarian khas Indonesia yang telah mengalami akulturasi dengan bangsa Melayu dan Arab. Tertarikkah Anda untuk mempelajarinya?

' src=

Update : [modified_date] - Published : [publish_date]

selasar.com

Tinggalkan komentar Batalkan balasan

  • Thursday, Aug 15, 2024
  • Johor Bahru, Malaysia
  • Mon-Fri: 10 AM – 5 PM

image

ZAPIN WARISAN JOHOR

YAYASAN WARISAN JOHOR DAN JABATAN KEBUDAYAAN DAN KESENIAN NEGERI JOHOR

...

Showing 1-5 of 80 results

T arian zapin  (Zafn) yang bermaksud pergerakan kaki cepat mengikut pukulan  merupakan sejenis  tarian masyarakat Melayu   tradisional yang dikenali sejak kurun lamanya. Tarian ini diilhamkan oleh peranakan Arab   dan dikatakan berasal dari Yaman . Tarian zapin telah menular luas di kalangan penggemar seni tari di Nusantara . Pada awalnya, tarian ini ditarikan oleh kaum lelaki sahaja tetapi pada masa kini kaum wanita juga turut serta bagi menjadi pemanis dalam tarian tersebut.  

contoh assignment tarian zapin

S ehingga kini, di negeri Johor tarian zapin masih diberikan perhatian yang serius sehinggakan terwujudnya sebuah jabatan kesenian bagi menjaga dan memelihara tarian tradisi ini. Jabatan yang diberikan tanggungjawab dan kepercayaan oleh kerajaan negeri Johor ialah Yayasan Warisan Johor (YWJ) dan Jabatan Kebudayaan dan Kesenian Negeri Johor (JKKN). Yayaysan Warisan Johor merupakan pertubuhan yang memelihara dan memartabatkan budaya dan tarian zapin.Oleh itu, segala ketetapan dan peraturan mengenai zapin di Johor dan di Malaysia perlulah ditetapkan dan perlu dirujuk kepada YWJ bagi memastikan segalanya tidak terlari daripada yang asal.

contoh assignment tarian zapin

ZAPIN TANJUNG LABUH

Zapin tanjung labuh berasal dari kampung tanjung labuh, batu pahat, johor. zapin ini telah diwariskan kepada puan salmah binti ahmad yang menetap di kampung tersebut. tarian ini sesuai ditarikan oleh penari wanita sahaja kerana kelembutan dan lenggok tarian yang begitu lemah gemalai. ragam tarinya yang berkisahkan liku-liku sungai yang mengalir memerlukan kelembutan bagai air sungai yang mengalir dalam tariannya. oleh itu, lenggok zapin tanjung labuh ini agak sukar untuk dikuasi. keistimewaan zapin tanjung labuh zapin ini mempunyai 4 ragam utama iaitu ragam satu (asas), ragam dua, ragam tiga dan ragam empat. uniknya zapin ini adalah terletak pada kiraan 1 permulaan ragam. hal ini kerana, setiap kiraan 1 pada setiap langkah perlu digantungkan kaki dengan halus dan lebih tertib. langkah gantung itu adalah satu identiti pada zapin tanjung labuh. walaubagaimana sekalipun, zapin tanjung labuh ini sesuai ditarikan dengan zapin kores oleh penari lelaki. hal ini kerana, ragam tarinya yang seakaan serupa dan kisah terciptanya zapin itu sendiri yang sememangnya sama. tambahan pula, kampung tanjung labuh dan kampung kores adalah berdekatan di dearah batu pahat. perbezaan ketara yang terdapat di antara dua zapin ini ialah zapin tanjung labuh hanya menggunakan 1 tangan denagn gerak tangan pada paras pinggang manakala bagi zapin kores pula pergerakkan tangan yang lebih tinggi pada paras bahu. oleh itu, sememangnya elok untuk digabungkan tarian ini bersama.

contoh assignment tarian zapin

  ZAPIN PAT LIPAT

Zapin pat lipat merupakan sejenis zapin yang mula diperkenalkan di parit bugis, muar, johor dan kini telah berkembang hingga ke parit yusof darat ( mukim sungai balang). zapin pat lipat mula ditarikan oleh golongan imam selepas tamat bacaan tahlil pada majlis keramaian seperti majlis perkahwinan dan majlis berkhatan. zapin ini diperkembangkan oleh tuan imam nasir bin mahmud sulaiman. beliau merupakan seorang guru agama dan telah menurunkan ilmu zapin pat lipat ini kepada pewaris yang merupakan generasi ketiga mewarisi zapin tersebut.  setelah menyedari zapin pat lipat kian dilupai, en mohd amir telah menubuhkan sebuah kumpulan yang diberi nama "zapin sri serumpun".

contoh assignment tarian zapin

About Nina Admin

Previous Post

Celebrating Multicultural Weddings in Johor Bahru

ADAT RESAM REWANG MASYARAKAT JOHOR

Showing 16 verified guest comments

image

Soldman Kell

April 25, 2019 at 10:46 am

Take in the iconic skyline and visit the neighbourhood hangouts that you've only ever seen on TV. Take in the iconic skyline and visit the neighbourhood.

image

Burson Lesson

Write a review.

Image

BUSANA TRADISIONAL ORANG JOHOR by ITEA ADMIN

Tarian naga & singa by itea admin, makanan tradisi orang johor by itea admin, tokoh - tokoh seni johor by itea admin, tarian kaum india di johor bahru by itea admin, our awesome partners.

ITEA Technology

Welcome back to DowntownJB!

Forgot password.

Don't have an account? Register

Join our platform to access more information & enjoy the benefits it offers.

Already have an account? Login

Tari Zapin

TARI ZAPIN : Sejarah, Properti, Asal, Gerakan dan Pola Lantai

Tari Zapin – Tari Zapin menjadi salah satu tarian tradisional Indonesia yang memiliki ciri khas dari gerakan atau bahkan musik pengiringnya. Tarian yang berasal dari Riau ini mengadopsi budaya Melayu yang begitu kental.

Nilai-nilai leluhur dengan balutan budaya serta Islami yang kental pun bahkan mampu membawa tarian ini sebagai tarian yang sudah dikenal secara internasional.

Kini pun tarian ini juga terus dilestarikan oleh muda mudi dari Riau sebagai tarian adat yang menjunjung beragam nilai budaya serta keagamaan. Namun, bagaimana sebenarnya sejarah terciptanya tarian ini? Berikut ulasannya:

Tari Zapin

Asal Usul Tarian Zapin

Asal Usul Tarian Zapin

Pada dasarnya Tari Zapin merupakan tarian yang terbentuk karena adanya pengaruh dari budaya Arab beserta Melayu. Tidak heran bila pada akhirnya tarian ini begitu kental dengan syair-syair berbahasa Arab serta musik-musik Melayu.

Hal inilah kemudian yang menjadikan Tarian Zapin memiliki ciri khas dari kedua budaya tersebut. Awalnya kedatangan orang-orang Arab lah yang kemudian membuat masuknya budaya dari Timur Tengah.

Mulai masuk ke budaya Melayu yang telah kental dengan masyarakat Riau. Hal ini kemudian membuat penciptaan musik, syair serta tarian Zapin dalam budaya Riau.

Kini pun Tarian Zapin telah menjadi kebanggaan masyarakat Riau dan terus dikembangkan oleh muda mudi dari Riau. Menjadikan Tarian Zapin sebagai tarian tradisional Riau yang kental akan budaya Timur Tengah serta Melayu.

Baca Juga: Tarian Jawa Barat

Sejarah Tarian Zapin

Sejarah Tarian Zapin

Seperti yang diketahui bahwa Tari Zapin merupakan tarian dari Riau yang mengadopsi budaya Melayu serta Arab. Biasanya tarian ini pun menjadi media dakwah pada zaman dahulu.

Awalnya tarian ini sendiri merupakan tarian yang dulunya hanya ditampilkan oleh orang-orang yang ada dilingkungan Yaman.

Zapin sendiri pada awalnya diambil dari kata Zafn yang berasal dari bahasa Arab. Kata Zafn ini sendiri memiliki arti pergerakan cepat. Ini jugalah yang kemudian membuat tarian ini memiliki ciri pergerakan cepat dalam gerakannya.

Tarian Zapin ini sendiri pada awalnya dibawa oleh para pedagang dari Arab pada sekitar abad ke 16 ke Selat Malaka. Melalui para pedagang Arab inilah kemudian tarian ini mulai dikenalkan pada masyarakat Riau yang telah kental dengan budaya Melayu hingga pada akhirnya tercipta budaya baru.

Bila ditelisik lebih dalam pun sebenarnya Tarian Zapin ini pun juga telah banyak tersebar ke daerah lain seperti halnya Jambi, Lampung juga Kalimantan. Namun, setiap daerah juga memiliki sebutan nama yang berbeda.

Tentu bila melihat sejarah singkat dari Tarian Zapin ini dapat disimpulkan bahwa pengaruh budaya luar memang luar biasa memberikan dampak pada masyarakat. Adanya Tarian Zapin yang begitu indah ini bisa menjadi contoh konkrit dari pengaruh budaya yang masuk pada kala itu.

Properti Tarian Zapin

Fungsi Tarian Zapin

Properti memang seringkali menjadi satu kesatuan yang ada dalam tarian tradisional. Namun, pada Tari Zapin ini sendiri sebenarnya penggunaan properti tidak begitu banyak digunakan karena berfokus pada syair serta gerakan tubuh.

Biasanya penggunaan properti dalam tarian ini adalah selendang sampur yang digunakan penari wanita. Melalui adanya sampur yang disampirkan pada lengan penari wanita inilah kemudian akan tercipta gerakan yang indah saat sampur diayunkan.

Namun, seperti yang sempat dibahas bahwa penggunaan properti tidak begitu digunakan dalam tarian ini sehingga tidak jarang sampur juga ditiadakan dalam perlengkapan properti. Tarian ini sendiri akan lebih fokus pada busana yang dikenakan serta aksesoris penyerta pada busana tersebut.

Baca Juga: Tarian Jawa Tengah

Pola Lantai Tarian Zapin

Pola Lantai Tarian Zapin

Bagian penting lain yang menjadi poin dalam tarian adalah pola lantai. Melalui pola lantai inilah nantinya gerakan dalam tarian bisa dilakukan secara bervariasi dan memberikan kesan lebih indah serta beraturan. Lalu, apa saja pola lantai yang digunakan dalam tarian ini? Simak ulasannya berikut:

1. Menggunakan Pola Lantai Berjajar

Pola lantai bersaf atau pun berjajar menjadi pola lantai yang seringkali digunakan dalam pola lantai Tari Zapin. Pada pola lantai ini nantinya penari akan membentuk barisan berjajak sesuai dengan pola yang telah ditetapkan.

Biasanya tarian ini nantinya akan ditarikan oleh penari wanita serta pria. Namun, pada awalnya tarian ini sendiri tidak memperbolehkan wanita tampil dan menarikan tarian ini. Perkembangan zamanlah kemudian yang membuat tarian ini dilakukan berpasangan.

2. Menggunakan Pola Lantai Lingkaran

Lingkaran adalah pola lantai berikutnya yang digunakan dalam tarian ini. Nantinya pola ini akan mengharuskan penari membuat pola melengkung hingga melingkar sesuai aturan. Tentunya dengan adanya pola ini nantinya tarian pun akan tampak semakin indah saat ditampilkan.

Baca Juga: Tarian Jawa Timur

Gerakan Tarian Zapin

Gerakan Tarian Zapin

Tentu gerakan dalam Tari Zapin menjadi poin penting yang dapat dilihat dalam pertunjukkan tarian ini. Melalui gerakan inilah kemudian setiap filosofi dari gerakan tari dapat disampaikan pada penonton.

Gerakan tarian ini sendiri pada dasarnya terinspirasi dari hubungan manusia dengan alam. Lalu, apa saja gerakan yang ada dalam tarian ini? Simak ulasan berikut untuk mengetahui informasi lebih jelasnya:

  • Gerak Tahto 1 menjadi gerakan dalam tarian ini yang nantinya akan bermakna sikap rendah hati serta saling menghormati. Biasanya gerakan ini akan dilakukan pada permulaan tari.
  • Tahto 2 menjadi gerakan berikutnya yang ada dalam tarian ini. Pada gerakan ini pada dasarnya merupakan gerakan lanjutan dari Tato satu dengan makna sama.
  • Gerakan lanjutan yang akan dilakukan penari adalah gerakan Tahto 3. Biasanya gerakan ini akan dilakukan 8 kali hitungan dalam 1 kali.
  • Shut menjadi gerakan berikutnya yang akan ditemui dalam tarian ini. Nantinya Shut ini akan memiliki makna kesabaran serta keseimbangan. Gerakan ini nantinya akan dilakukan 2 kali dengan gerakan maju serta mundur. Hitungan yang dilakukan dengan hitungan 16 dalam 1 kali.
  • Bebas menjadi gerakan berikutnya yang juga akan dilakukan penari dalam Tari Zapin. Gerakan satu ini hanya akan dilakukan satu kali.
  • Siku Keluang menjadi gerakan yang menggambarkan kehidupan dinamis. Biasanya gerakan ini akan dilakukan penari sebanyak 2 kali setelah sebelumnya melakukan Shut maju serta Mundur.
  • Mata Angin biasanya akan dilakukan setelah gerakan Siku Keluang. Gerakan ini sendiri akan dilakukan hanya dalam satu kali.
  • Gerakan terakhir yang dapat dilihat dari tarian ini adalah gerak Titik Batang. Pada gerakan ini nantinya akan menggambarkan keteguhan hati manusia dalam menghadapi suatu cobaan. Biasanya gerakan ini akan dilakukan 2 kali setelah sebelumnya melakukan gerakan Mata Angin.

Keunikan Tarian Zapin

Keunikan Tarian Zapin

Tarian Zapin yang merupakan tarian dengan ciri khas dari Arab serta Melayu tentunya juga memiliki keunikan tersendiri. Tentu selain dari beragam filosofi gerak yang dapat dipelajari, berbagai keunikan lain dapat dilihat dari setiap penampilan penari Zapin.

Hal inilah kemudian yang membuat tarian ini berhasil dikenal bahkan dalam dunia internasional. Namun, apa saja sih keunikan yang dapat dilihat dari Tarian Zapin ini? Berikut ulasan lengkapnya:

Beragam gerakan yang ditampilkan para penari Zapin tentu menjadi keunikan yang dapat dilihat dari tarian ini. Apalagi dalam setiap gerakan juga menampilkan gerakan tangan serta kaki yang seirama dengan musik serta syair dalam tarian ini.

Busana yang dikenakan oleh penari juga menjadi ciri khas yang dapat dilihat dari Tarian ini. Pakaian khas melayu yang dikenakan oleh para penari wanita serta laki-laki tentu akan membuat tarian tampak lebih indah dalam setiap hentakannya.

Apalagi dengan adanya warna-warna cerah yang digunakan oleh penari tentunya hal ini juga menjadi hal yang cukup memukau saat ditonton. Hal ini tentunya menjadi satu keunikan lain yang dapat dilihat dari Tari Zapin.

3. Musik Pengiring

Tarian ini pun memiliki ciri khas dari musik pengiringnya. Gambus serta Marwas menjadi alat musik yang akan ditemui dalam tarian ini. Melalui adanya alat musik ini tentunya irama musik akan memiliki ciri khas musik-musik Timur Tengah khususnya Arab.

Pada bagian syair-syair yang digunakan pun cenderung menggunakan syair melayu yang menjadi ciri khas Riau. Perpaduan dua budaya ini tentunya akan memberikan kesan yang cukup memukau saat ditampilkan.

Fungsi Tarian Zapin

Properti Tarian Zapin

Setiap kesenian pada dasarnya memang diciptakan dengan fungsinya masing-masing. Seperti halnya pada seni musik serta seni lukis zaman dulu yang cenderung digunakan untuk mengungkapkan kondisi sosial serta perasaan.

Hal ini pun tentunya juga berlaku untuk seni tari khususnya Tari Zapin dari Riau. Kesenian satu ini pun juga memiliki fungsi yang melekat dalam seninya. Lalu, apa saja fungsi yang ada pada tarian ini? Simak ulasannya berikut:

1. Digunakan dalam Acara Keagamaan

Seperti yang diketahui bahwa tarian satu ini dahulu pernah digunakan sebagai media dakwah. Tentu tidak heran bila pada akhirnya tarian ini seringkali ditampilkan dalam acara-acara keagamaan.

2. Tarian untuk Menyambut Tamu

Tarian ini pun juga seringkali digunakan untuk acara menyambut tamu-tamu kehormatan. Ciri khas musik Arab serta Melayu yang digabungkan menjadikan tarian ini begitu ditunggu dalam setiap acara-acara besar.

3. Sarana Hiburan

Pada dasarnya tarian ini pun juga merupakan tarian yang digunakan untuk sarana hiburan orang-orang dalam lingkungan kerajaan Yaman.

Hal ini pun ternyata juga berlaku di Riau dimana tarian ini seringkali digunakan sebagai hiburan untuk masyarakat khususnya untuk acara adat.

Penutup Tari Zapin

Itulah tadi sekilas tentang Tari Zapin dari Riau yang mengadopsi dua budaya berbeda. Tentunya dari dua budaya tersebut pun berhasil menjadikan satu kesatuan budaya yang enak dipandang dan enak didengar.

Tinggalkan komentar Batalkan balasan

contoh assignment tarian zapin

Focus & Scope

Author Guidelines

Template [English]

Template[Indonesia]

Publication Ethics

Online Submission

Editorial Team

Visitor Stats

Copyright Notice

Journal History

Screening For Plagiarism

Plagiarism Policy

Web Analytics Made Easy - StatCounter

  • Announcements

Tafsir Tari Zapin Arab dan Melayu dalam Masyarakat Melayu

This article aims to describe and interpret the Zapin Arab and Zapin Malay dances. Zapin dance comes from Arabic and developed within the scope of the Malay community. At first the Zapin dance culture was brought by merchants from Gujarat to various regions in the archipelago in the XV century. Zapin dance has a heroic background, because the movement was originally a sense of uplifting the spirit of the companions of the prophet for war. The development of Zapin Arabic and Malay dances are both expressed in the form of performing arts. The problem in this research is focused on the structure of the Malay zapin dance. In order to approach this problem, the structuralism theory reference from Levi Strauss' model is used. Structural theory is applied to describe Malay society. The data were collected through statements and experiences of sources, observation, and document review, then analyzed descriptively qualitatively. Data analysis uses textual and contestual interpretations, namely interpreting denotative and connotative structures. This study concludes that, (1) the Arabic Zapin dance has Arabic cultural content, and (2) the Malay Zapin dance is an Islamic expression of Malay culture.

Ariyandi., Djakfar, Y., & Rosihan, A., (2020). “Strategi Komunikasi Polres OKUdalam Meningkatkan Kepercayaan Masyarakat Terhadap Pelayanan Publik Dalam Program Zona Integritas.” JurnalOnlineMahasiswa Komunikasi: Massa 1.

Fauzan, W. M. A. W. M., & Husain, S. K. S. (2018). Geometri dalam tarian zapin (Geometry in Zapin Dance). Asian Journal of Environment, History and Heritage, 2(2).

Flourylia, I. (2020). Tarian Zapin Sebagai Peninggalan Budaya Arab Di Tanah Melayu. Foreign Case Study 2018, 1(2): 1–14.

Hidajat, R. (2004). “Kajian Strukturalisme-Simbolik Mitos Jawa Pada Motif Batik Berunsur Alam.” Bahasa Dan Seni.

Prastiawan, I. & Suharyanto, A., (2014). Sejarah Tari. Unimed Press.

Mäkelä, J., and Arppe, T., (2005). Lévi-Strauss Culinary Triangle and the Living Foods Diet. (September): 9–12.

Marnelly, T.R. (2018). “DINAMIKA SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT MELAYU PESISIR (Studi Pengelolaan Madu Sialang Di Desa Rawa Mekar Jaya).” Jurnal Antropologi: Isu-Isu Sosial Budaya, 19(2):149.

Melayu, Masyarakat, D. I. Pulau, and Besar Negeri. (2020). “Unsur-Unsur Mistik Dan Pemujaan Dalam Kalangan Mystical Elements and Worship Among Malay Community in Pulau Besar , Melaka.” 19(2):254–69.

Mustaffa, N, and Idris, M.Z., (2017). “Accessing Accuracy of Structural Performance on Basic Steps in Recording Malay Zapin Dance Movement Using Motion Capture Accessing Accuracy of Structural Performance on Basic Steps in Recording Malay Zapin Dance Movement Using Motion Capture.” Journal of Applied Environmental and Biological Sciences 8(January):165–73.

Nuswantara, K., and Savitri, E.D., (2018). Portraying Literacy in Dolly Lane, a Red Light District (RDL): Qualitative Content Analysis on the Narratives Produced by Dolly Teenagers. Mozaik Humaniora 18(1):93–104.

Pangestu, I.Y. (2019). Estetika Tari Zapin Sebagai Sumber Penciptaan Karya Kaki-Kaki. ISI Padang Panjang 5(1).

Roza, E. (2014). Extracting The Alkhlakul Karimah Value In Zapin Traditional Art As The Reinforcement Toward Curriculum 2013. 1(1): 17-18.

Mafazah, E. D., Wahyuningtyas, N., & Ruja, I. N. (2020). KEHIDUPAN SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT KETURUNAN ARAB DAN PENDUDUK LOKAL DESA PULOPANCIKAN GRESIK. Sejarah dan Budaya: Jurnal Sejarah, Budaya, dan Pengajarannya, 14(1), 105-115.

Samudro, E.G. (2019). Unsur – Unsur Kearifan Lokal Masyarakat Di Kabupaten OKU Serta Kaitannya Dengan Resolusi Konflik. Al Adyaan 6(1): 28–40.

Sarita, I, and Kamaruddin. (2018). “History of the Village Meskom Zapin Dance Bengkalis Sub District Bengkalis.” Faculty History Education Study Program 1(2):1–10.

Takari, M. (2014). “KESENIAN MELAYU: KESINAMBUNGAN, PERUBAHAN, DAN STRATEGI BUDAYA.” Departemen Etnomusikologi FIB USU Dan Majlis Adat Budaya Melayu Indonesia (MABMI) 1(November 2013).

Taum, Y.Y. (2011). “Teori-Teori Analisis Sastra Lisan: Strukturalisme Levi-Strauss.” Studi Sastra Lisan: Sejarah, Teori, Metode, Dan Pendekatan, Disertai Dengan Contoh Penerapannya. (2006):159–93.

Tejapermana, P., and Hidayatullah, R. (2020). Critical View on the Existence of Gambus Tunggal Lampung: Promoting Collaborative Working between Artists and Stakeholders. Harmonia: Journal of Arts Research and Education 20(2):176–82.

Tiba, D.A.S., Supadmi, T., and Hartati, T., (2016). Bentuk Penyajian Tari Zapin Pekajang Di Sanggar Buana Kota Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Program Studi Pendidikan Seni Drama, Tari, Dan Musik 1(3):221–28.

Yahya, I, and Istiandini, W., (2019). Kajian Sejarah Tari Zapin Arab Di Kota Pontianak. 8(2).

Zakaria, I. (2012). Islam Dan Falsafahnya Dalam Kebudayaan. J. Hadhari 6(2):91–108.

  • There are currently no refbacks.

Creative Commons License

Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS)

Publisher: Mahesa Research Center

Creative Commons License

Tari Zapin – Sejarah, Makna, Gerakan, Lagu, Busana & Properti

Indonesia adalah negeri dengan aneka keragaman budaya. Beberapa diantaranya lahir dari suatu akulturasi kebudayaan sehingga menciptakan kesenian baru. Salah satunya adalah Tari Zapin yang berasal dari Riau dengan nilai budaya dan keluhurannya.

Tari Zapin adalah tarian adat yang terus dilestarikan oleh masyarakat Riau. Tarian ini terus diwariskan secara turun temurun dan tidak tergeser oleh perkembangan zaman.

Berdasarkan sejarahnya, Tarian Zapin merupakan hasil dari gabungan dua kebudayaan, yaitu budaya Melayu dan budaya Arab pada masa lalu. Akulturasi ini terjadi karena kedatangan orang-orang Arab ke wilayah Riau dan tinggal disini.

Adat Melayu dan Arab kemudian saling mengisi dan berpengaruh pada bidang seni, seperti tari, sastra, musik dan sebagainya. Tarian Zapin dilakukan secara berpasangan dan digunakan sebagai sarana hiburan masyarakat.

Bahkan Tari Zapin tidak hanya terkenal di Riau atau Sumatera, melainkan tersebar hingga Kalimantan dan Jawa. Kepopulerannya pun diakui hingga luar negeri, seperti negara-negara serumpun yaitu Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam.

Sejarah Tari Zapin

Pada mulanya, tarian ini merupakan tarian khusus yang hanya dimainkan oleh lingkungan istana di wilayah Kesultan Yaman, Timur Tengah. Kata Zapin adalah kata yang berasal dari kata “zafn” yang berarti “gerak cepat” dalam bahasa Arab.

contoh assignment tarian zapin

Tarian ini awalnya dibawa oleh pedagang Arab saat berdagang di kawasan Selat Malaka pada awal abad ke-16. Seiring berjalannya waktu, tarian ini mengalami akulturasi dengan budaya lokal Melayu dan dijadikan budaya baru.

Di beberapa wilayah tari zapin dikenal dengan nama berbeda, misalnya di Jambi dan Bengkulu dikenal sebagai Dana, di Lampung disebut Bedana, serta di Jawa dikenal dengan nama Zafin. Sedangkan di Kalimantan disebut Jepin, di Sulawesi disebut Jippeng, di Maluku dinamakan Jepen, serta di Nusa Tenggara bernama Dana-Dani.

Tema, Makna dan Filosofi

Tarian ini mengangkat tema tentang kehidupan masyarakat melayu. Meski berfungsi sebagai tarian hiburan, namun setiap gerakan tari zapin mempunyai makna dan nilai filosofis yang berkaitan dengan kehidupan sosial setempat.

Pada perkembangannya, tarian ini berubah menjadi ikon atau lambing kemajuan kebudayaan masayrakat Riau. Sebab dalam tarian zapin terdapat unsur Pendidikan serta keagamaan yang mengajarkan kebaikan melalui syair yang mengiringi tarian.

Gerakan Tari Zapin

Tari zapin dimainkan oleh penari laki-laki maupun perempuan dengan gerekan yang relatif sama, letak perbedaannya terdapat pada gerakan tangannya. Pola tarian ini sangat sederhana dengan pengulangan secara berkesinambungan.

Gerakan tari zapin berasal dari inspirasi kegiatan manusia dengan alam atau lingkungan. Misalnya, Titi Batang, Anak Ayam Patah, Siku Keluang, Sut Patin, Pusing Tengah, Alif dan sebagainya. Masing-masing gerakan tersebut mengandung makna dan dilakukan secara berirama dan terpola.

  • Tahto 1 adalah gerakan yang bermakna sikap rendah diri dan menghargai. Gerakan ini ditampilkan para permulaan tari zapin, serta dilakukan sebanyak dua kali pada bagian awal dan akhir dengan 8 hitungan pada setiap bagian.
  • Tahto 2 merupakan representasi sikap rendah diri yang dilakukans etelah gerak tahti 1. Gerkan ini dilakukan sebanyak 8 hitungan setiap kali, serta sebanyak dua kali diawal dan diakhir setelah gerakan tahto 1.
  • Tahto 3 memiliki arti sama seperi tahto 1 dan 2. Gerakan ini dilakukan setelah tahto 2 dengan 8 hitungan per 1 kali, sebanyak 1 kali diawal dan diakhir gerakan tahto 2.
  • Bebas adalah gerakan yang ditampilkan diantara gerakan lainnya. Gerakan ini dapat dilakukan 1 kali atau lebih dengan 8 hitungan per 1 bagian.
  • Shut bermakna sikap adil dan sabar serta keseimbangan. Gerakan ini dilakukan setelah gerak bebas sebanyak 2 kali berupa shut maju dan shut mundur dengan 16 hitungan per 1 bagian.
  • Siku Keluang adalah gerakan yang menggambarkan kehidupan yang dinamis. Gerakan ini dilakukan sebanyak 2 kali setelah gerak shut maju dan shut mundur dengan 16 hitungan per 1 kali.
  • Mata Angin adalah gerak yang dilakukan setelah gerak siku keluang. Gerak mata angin dilakukan sebanyak 1 kali dalam 16 hitungan.
  • Titik Batang ialah gerakan yang bermakna keteguhan hati manusia dalam menghadapi cobaan. Gerakan ini dilakukan 2 kali setelah gerak mata angin. Bentuk gerakannya 2 kali maju dan mundur dengan 16 hitungan per 1 kali yang diantaranya dipisahkan oleh 1 kali gerak bebas.

Musik Pengiring

Untuk mengiringi pementasan tari zapin, maka dibutuhkan 2 unsur, yaitu musik dan syair-syair melayu yang berisi pesan moral. Tarian zapin yang murni berasal dari Arab hanya menggunakan 2 alat musik yaitu Marwas dan Gambus.

tarian zapin

Sedangkan tarian zapin yang mengalami akulturasi dengan budaya melayu atau disebut zapin melayu ditampilkan dengan iringan alat musik lebih beragam, seperti rebana, akordeon, gembos, marwas, gitar, serta gendang.

Dalam pementasan tarian melayu iringan musik selalu berkaitan dengan rentak, yaitu irama tertentu yang menjadi motif gerakan tertentu. Rentak emmbangun suasana dan identitas tari melayu.

Beberapa jenis rentak yang dikenal seperti rentak Zapin, rentak Joget, rentak Ghazal, rentak Melayu, rentak Mak Inang, rentak Nobat, dan sebagainya. Rentak terbagi menjadi tiga, yaitu rentak cepat, rentak sedang, dan rentak lambat.

Syair Lagu Zapin

Setiap lirik dalam syair lagu zapin merupakan ciptaan Tengku Mansor, seorang pencipta lagu terkenal. Beberapa judul lagu pengiring tgarian zapin adalah Ya Salam, Tanjung Serindit, Yale-Yale, Gambus Palembang, Sri Pekan, Lancang Kuning, dan Lancang Daik.

Sebelum lagu-lagu tersebut popular, tari zapin biasanya diiringi oleh syair lama yang memiliki makna mendalam, seperti Bismillah, Pulut Hitam, Anak Ayam Patah, Zapin Asli, Gendang Rebana, Lancang Balai, Saying Sarawak, dan lain-lain.

Tata Panggung

Sebelum tahun 1960-an, tarian ini hanya boleh dilakukan oleh penari pria secara berkelompok. Sebab pada masa itu terdapat larangan wanita tampil dimuka umum. Kemudian setelah mengalami perkembangan, tarian ini juga dilakukan oleh penari wanita serta terdapat beberapa versi.

Salah satu setting tari zapin yang sangat popular adalah versi tari berpasangan antara penari pria dan wanita. Dalam pementasan panggung, tidak ada batasan mengenai jumlah penari, namun hanya menyesuaikan dengan acara yang diadakan.

Riasan dan Busana

Agar menampilkan performa terbaik, penari pria maupun wanita akan ditias sedemikian rupa. Sedangkan busana yang dikenakan oleh penari laki-laku adalah pakaian adat Melayu, meliputi baju kurung, cekak musang, plekat, kopiah, songket, bros, dan bawahan seluar.

penari zapin

Sementara itu, penari perempuan mengenakan baju khas Melayu meliputi baju kurung labuh, selendang tudung manto, kain samping, serta kain songket. Selain itu, tidak lupa pula aksesoris seperti kalung, anting-anting, hiasan kembang goyang, dan lainnya. Mengenai warna baju yang digunakan umumnya berwarna cerah, seperti merah, biru, hijau dan kuning.

Kostum penari zapin juga mendapat pengaruh model Islami. Fungsinya adalah ntuk menutup tubuh, memperjelas ruang gerak, mempertegas identitas tari, tidak mengganggu gerakan serta memberikan nilai estetika. Nilai kesopanan juga ditampilkan dalam setiap pementasan tari zapin.

Properti Tarian Zapin

Selain busana adat Melayu, ciri khas lain dari tari zapin adalah penggunaan properti tari. Meskipun dapat dilakukan tanpa properti pelengkap, namun penggunaannya akan memberikan nuansa yang lebih indah.

Misalnya properti berupa selendang sampur yang dikenakan oleh penari perempuan sehingga semakin memperindah gerakan tarian.

Sebarkan ini:

  • Terms & Conditions
  • Privacy Policy

Gramedia Literasi

Mengenal Tari Zapin: Sejarah, Gerakan, Musik Pengiring, dan Pola Lantai

Tari Zapin

Tari Zapin – Indonesia adalah negara yang dikenal kaya akan keberagaman budaya, tradisi, hingga adat istiadatnya. Beberapa budaya merupakan warisan turun temurun yang sudah ada sejak zaman dahulu. Namun, ada juga beberapa kebudayaan dan kesenian yang lahir dari sebuah akulturasi atau percampuran budaya.

Percampuran budaya ini pada akhirnya menciptakan sebuah kesenian yang baru. Salah satu contoh dari kebudayaan dan kesenian yang lahir dari proses akulturasi ini adalah tari zapin. Tarian ini berasal dari Provinsi Riau dan populer di daerah Bengkulu, Riau, dan daerah lainnya di Indonesia bagian tengah.

Tarian yang berasal dari provinsi yang dijuluki Lancang Kuning ini telah diwariskan secara turun temurun dan tidak pernah tergantikan atau tergeser oleh perkembangan zaman. Berdasarkan pada sejarah masa lalunya, tari zapin adalah tarian yang berasal dari penggabungan dua kebudayaan. Kebudayaan tersebut adalah budaya khas Melayu dan budaya khas Arab.

Akulturasi dua budaya yang berbeda ini terjadi karena pada masa lampau orang-orang Arab banyak yang berdatangan ke wilayah Riau yang kemudian tinggal dan menetap disana. Dua kebudayaan ini pun akhirnya saling mengisi dan mempengaruhi satu sama lain dalam berbagai bidang.

Salah satu bidang yang paling terkena pengaruhnya adalah kesenian. Hal ini meliputi seni tari, seni musik, sastra, dan lain sebagainya. Pada seni tari ini lah kemudian lahir tari zapin yang kemudian menjadi tari tradisional Melayu dari Riau.

Kata zapin sendiri berasal dari bahasa Arab, yakni Zafn . Kata tersebut memiliki arti pergerakan kaki yang cepat dan mengikuti hentakan pukulan irama. Tarian ini ditampilkan secara berkelompok dengan diiringi dua alat musik utama, yaitu gambus dan marwas yang bentuknya seperti gendang kecil.

Menurut Gendhis Paradisa, dalam bukunya yang berjudul Ensiklopedia Seni & Budaya Nusantara , tari zapin biasanya digunakan masyarakat sebagai serana dan media dakwah Islamiyah. Hal ini tercermin dalam syair-syair lagu yang dinyanyikan pada saat pertunjukan tari zapin dimainkan. Itulah yang membuat tarian zapin semakin populer dan dikenal oleh masyarakat luas.

Kepopuleran tari ini membuatnya tidak hanya dikenal di wilayah Riau dan Sumatera saja, melainkan juga tersebar hingga ke pulau Kalimantan dan pulau Jawa. Bahkan, kepopulerannya kini pun diakui hingga ke luar negeri, seperti pada negara serumpun, yakni Brunei Darussalam, Malaysia, dan Singapura.

Untuk mengetahui tari zapin secara lebih dalam, berikut penjelasan mengenai tari zapin, tarian hasil akulturasi dua budaya. Simak ulasannya di bawah ini.

Sejarah Tari Zapin

contoh assignment tarian zapin

rimbakita.com

Menilik dari situs resmi pemerintahan, tari zapin ini pada awalnya muncul di tahun 1811 silam, tetapi baru dipopulerkan pada tahun 1919 lalu. Mulanya, tarian ini tercipta sebagai sebuah tarian yang dipersembahkan secara khusus untuk masyarakat di lingkungan istana pada masa Kesultanan Yaman di Timur Tengah pada masa lampau.

Namun setelah itu, kebudayaan tari zapin semakin berkembang di wilayah lingkungan istana atau disebut juga sebagai daerah Great Tradition . Tarian ini pun bercampur dengan budaya lokal. Akhirnya, tarian zapin menjadi kesenian hiburan dan pertunjukan istana yang bahkan ditampilkan dalam acara seremonial kerajaan.

Untuk acara seremonial itu, tarian ini disebut sebagai zapin istana atau Siak Sri Inderapura . Tarian ini pun dikenal dan dibawa oleh para pedagang Arab dari wilayah Gujarat dalam perjalanan dagang rempahnya. Mereka juga menggunakan tarian ini sebagai media dakwah dalam penyebaran agama Islam di wilayah Kepulauan Riau.

Setibanya di Nusantara, tari tradisional dari Yaman ini akhirnya mengalami akulturasi dengan budaya lokal setempat. Ini tercermin jelas dari adanya dampak akibat akulturasi dua budaya yang berbeda. Dalam tarian zapin, terdapat berbagai penyisipan nilai filosofis yang erat kaitannya dengan pola kehidupan masyarakat Riau.

Selain itu, seperti tujuan awalnya untuk menjadi media dakwah, nilai pendidikan agama Islam pun terdapat dalam syair lagu yang dinyanyikan oleh para pengiring tarian zapin. Pada awalnya, tepatnya sebelum tahun 1960, tarian zapin hanya boleh dipentaskan atau ditarikan oleh penari laki-laki.

Namun, seiring dengan perkembangan zaman, saat ini tari zapin bisa ditampilkan oleh perempuan. Bahkan, tarian ini juga sudah bisa dipentaskan oleh penari campuran antara penari laki-laki dan penari perempuan dalam satu pementasan yang sama.

Sejalan dengan semakin dikenalnya tarian zapin, tari ini pun kemudian menyebar luas ke wilayah lain. Dalam pencampurannya dengan budaya lokal, maka lahirlah berbagai macam dan jenis variasi tarian zapin sesuai dengan budaya daerahnya masing-masing.

Meski mengalami percampuran budaya, namun pola dasar tarian ini tetap sama. Yakni tentang simbol dan makna penghormatan serta penghiburan yang disajikan untuk raja yang saat itu sedang bertahta.

Di Indonesia sendiri, terdapat dua jenis tarian zapin, yaitu zapin Melayu dan zapin Arab. Untuk zapin Arab, dikenal juga sebagai zapin lama yang tariannya tumbuh dan berkembang di dalam kelompok masyarakat berketurunan Arab. Kelompok ini berada di berbagai tempat di wilayah Indonesia, terutama di Jawa dan Madura.

Sementara itu, zapin Melayu adalah adalah tarian yang dibentuk oleh para ahli di suatu wilayah yang kemudian disesuaikan tarianya dengan lingkungan masyarakat sekitar. Yang membedakan dari zapin Melayu dan zapin Arab adalah gerak tariannya. Jika zapin Arab hanya memiliki satu gaya tarian saja, maka zapin melayu memiliki gaya tarian yang cukup beragam.

Selain itu, kedua tarian ini juga dibagi lagi kedalam dua jenis tari. Pada tarian Zapin Arab terdapat zapin hajir marawis dan zapin gembus. Sementara itu, untuk zapin Melayu dikelompokkan menjadi zapin Melayu Keraton dan zapin Melayu rakyat.

Pada zapin Melayu keraton, tarian ini hanya dipersembahkan bagi kalangan istana saja. Dikarenakan berada di kawasan istana, maka zapin Melayu ini juga diberikan beberapa aturan yang disesuaikan dengan peraturan di istana. Sedangkan, zapin Melayu rakyat berkembang di masyarakat dengan kebebasan namun tetap dalam sopan santun serta adat istiadat setempat.

Kedua jenis tarian zapin ini pun menjadi warisan Nusantara yang memperkaya budaya bangsa Indonesia. Di sisi lain, tarian ini juga menjadi bagian dari kekuatan serta kesatuan bangsa agar tak mudah dipecah belah oleh negara lain.

Tarian zapin dalam setiap daerah dikenal dengan nama yang berbeda. Seperti di wilayah Jambi dan Bengkulu, tarian ini dikenal sebagai Dana, di wilayah Lampung tarian zapin disebut Bedana, dan di wilayah Jawa tarian ini dikenal dengan tari Zafin. Sedikit berbeda, wilayah Kalimantan mengenal tarian ini dengan nama Jeping, Maluku menamainya dengan Jepen, dan Nusa Tenggara dikenal dengan nama Dana-Dani.

Tema, Makna, Serta Filosofi Tari Zapin

Tari Zapin

selasar.com

Tema dari tarian zapin ini adalah tentang kehidupan yang terjadi pada masyarakat Melayu. Meski fungsi utama tarian ini adalah sebagai pementasan hiburan, namun setiap gerakan yang terdapat dalam tari zapin memiliki makna serta nilai filosofis yang tinggi. Hal ini terjadi karena tari zapin selalu berkaitan dengan kehidupan sosial sekitar.

Seiring berjalannya waktu dan perkembangan tari tradisional ini, tarian zapin pun menjadi lambang atau ikon dari sebuah kemajuan dalam kebudayaan masyarakat Riau. Pasalnya, tarian ini juga mengandung nilai pendidikan keagamaan yang mana mengajarkan manusia perihal kebaikan yang disampaikan melalui lagu yang mengiringi tarian.

Gerakan Tari Zapin

Tari Zapin

inpedia.com

Pada dasarnya, gerakan yang digunakan dalam tarian zapin ini mengambil dari kegiatan sehari-hari yang dilakukan manusia di lingkungannya, terutama di wilayah sekitaran Riau. Meski saat ini tarian ini dilakukan oleh laki-laki dan perempuan, tetapi gerakan yang dibawakan relatif sama. Hal yang membedakan hanya pada gerakan tangannya saja.

Pola tarian yang dibawakan oleh penari pun sangat sederhana. Ini karena tari zapin melakukannya dengan metode pengulangan gerakan yang berkesinambungan secara berirama dan terfokus pada pola tertentu.

Setiap gerakan yang dibawakan penari dalam tari zapin, terdapat nilai filosofis yang sangat mendalam. Berikut beberapa gerakan tarian zapin beserta penjelasan tentang nilai filosofinya.

1. Gerak Tahto 1

Gerak tahto 1 adalah gerakan yang dilakukan oleh para penari pada setiap permulaan pertunjukan. Gerak ini dilakukan dua kali, yakni pada bagian awal dan bagian akhir tarian dengan menggunakan hitungan sampai 8 dalam setiap bagian tariannya. Gerak ini memiliki makna tentang bagaimana menunjukkan sikap rendah hati dan menghargai sesama manusia.

2. Gerak Tahto 2

Gerakan pada tahto 2 merupakan gerakan representasi dari sikap rendah hati yang terdapat dalam makna gerakan tahto 1. Tarian ini juga dilakukan dengan hitungan sampai 8 setiap bagiannya serta ditarikan pada awal dan akhir pertunjukan setelah gerakan tahto 1 selesai.

3. Gerak Tahto 3

Seperti halnya gerakan tahto 1 dan 2, gerakan ini juga dilakukan sampai hitungan 8 per bagiannya. Selain itu, gerak ini juga ditarikan pada awal serta akhir pertunjukan setelah gerak tahto 2.

4. Gerak Bebas

Gerak ini adalah gerak yang ditampilkan di sela-sela atau di antara gerakan tari zapin lainnya. Gerakan ini dapat dilakukan di mana saja dan boleh lebih dari satu kali ditampilkan. Namun tetap menggunakan pola tarian dengan delapan hitungan setiap bagiannya.

5. Gerak Shut

Gerak shut dilakukan setelah gerakan bebas. Pada gerak ini, dibagi menjadi dua bagian, yakni shut maju dan shut mundur. Setiap bagiannya ditarikan dengan ketukan 16 hitungan dan dilakukan sebanyak dua kali. Gerakan shut ini memiliki nilai filosofis sebagai representasi atau penggambaran dari sikap yang adil, sabar, serta keseimbangan hidup.

6. Gerak Siku keluang

Setelah penari melakukan gerakan shut, maka gerakan yang selanjutnya adalah gerak siku keluang. Gerakan ini dilakukan sebanyak 2 kali dengan 16 hitungan pada setiap bagiannya. Makna yang terkandung dalam gerakan ini adalah penggambaran tentang kehidupan manusia yang dinamis.

7. Gerak Mata angin

Setelah gerak siku keluang, penari akan melanjutkan tarian dengan gerak mata angin. Gerakan ini cukup dilakukan sekali dalam ketukan 16 hitungan dalam tariannya.

8. Gerak Titik batang

Jenis gerak tari zapin yang terakhir adalah gerak titik batang. Gerakan ini dilakukan sebanyak 2 kali setelah gerak mata angin. Bentuk dari gerakan titik batang ini adalah gerakan dua kali maju dan mundur secara bergantian.

Seperti gerak tarian lain, setiap bagian dari gerakan ini juga menggunakan 16 hitungan. Di antara dua bagian tarian itu, dipisahkan atau disisipkan dengan satu kali gerak bebas.

Musik Pengiring Tari Zapin

Tari Zapin

Dalam setiap pertunjukan tari, selain membutuhkan penari untuk membawakan tarian, diperlukan juga dua unsur tambahan lainnya untuk melengkapi sebuah pertunjukan. Dua unsur tambahan tersebut adalah alat musik beserta alunan musiknya dan syair lagu yang berisikan tentang pesan moral yang ingin disampaikan.

Seperti sudah diketahui sebelumnya, tari zapin adalah tarian yang pada awalnya berasal dari tanah Arab atau wilayah Timur Tengah. Jadi, alat musik utama yang digunakan adalah gambus dan marwas.

Namun, setelah tarian ini mengalami akulturasi atau percampuran budaya dengan budaya Melayu, tari zapin pun ditampilkan dengan iringan alat musik yang lebih beragam lagi. Alat musik yang menjadi pengiring zapin Melayu tersebut, adalah rebana, gembos, akordeon, marwas, gendang, dan juga gitar.

Dalam pementasan tari zapin Melayu, alunan iringan musik tari selalu berkaitan dengan rentak. Rentak adalah suatu irama tertentu yang menjadi motif atau tanda pada gerakan tertentu. Rentak inilah yang kemudian dapat membangun suasana dan identitas dari tarian Melayu.

Rentak ini terbagi menjadi tiga bagian, yaitu rentak cepat, rentak sedang, serta rentak lambat. Adapun beberapa jenis rentak yang dikenal dalam tarian Melayu, adalah rentak Zapin, rentak Ghazal, rentak Joget, rentak Melayu, rentak Nobat, rentak Mak Inang, dan lain sebagainya.

Pola Lantai Tari Zapin

Dalam pertunjukan tari, selalu ada yang dinamakan dengan pola lantai. Pola lantai adalah aturan bergerak yang harus diikuti oleh penari agar formasi yang dilakukan dapat terlihat rapi dan menarik. Pola inilah yang kemudian menjadi acuan penari untuk melangkah dalam membentuk formasi.

Untuk tarian zapin sendiri, terdapat beberapa pola lantai yang dipakai. Bentuk pola lantai tersebut adalah pola lantai vertikal, pola lantai horizontal, pola lantai diagonal, pola lantai bergelombang, pola lantai lingkaran, dan pola lantai angka delapan. Pola lantai inilah yang kemudian akan memberikan kesan yang menarik bagi para penontonnya.

Busana, Riasan, dan Properti Tari Zapin

Tari Zapin

made-blog.com

Agar penampilan dan pertunjukan tari zapin semakin maksimal, maka baik penari pria atau wanita perlu dirias sedemikian rupa wajahnya. Selain agar para penari terlihat lebih menawan, ditambahkan riasan juga dapat memberikan kesan yang berbeda kepada penampilan para penari.

Sementara itu, untuk busana yang akan dikenakan oleh para penari memiliki sedikit perbedaan. Penari pria akan memakai pakaian adat Melayu, yang meliputi baju kurung, plekat, cekak musang, kopiah, songket, bawahan seluar, dan juga bros.

Sedangkan, penari wanita akan menggunakan baju khas adat Melayu, meliputi baju kurung labuh, kain samping, selendang tudung manto, serta kain songket. Selain itu, ditambahkan pula aksesoris pendukung seperti kalung, hiasan kembang goyang, anting, dan sebagainya.

Warna baju yang biasa digunakan untuk busana tarian zapin ini umumnya memiliki warna-warna yang cerah, seperti merah, hijau, kuning, dan juga biru. Kostum yang digunakan pun merupakan kostum yang sudah terpengaruh oleh model Islami.

Fungsi dari nilai Islami dalam busana yang digunakan penari adalah untuk menutup lekuk tubuh. Selain itu, busana ini juga akan memperjelas ruang gerak, mempertegas identitas tarian, dan tentu agar tidak mengganggu gerakan tari serta memberikan nilai estetika dalam penampilannya. Oleh sebab itu, nilai kesopanan turut ditampilkan dalam setiap pertunjukan tarian zapin.

Selain kostum yang sudah disebutkan sebelumnya, busana tari zapin juga ditambahkan properti tari yang menjadi ciri khas dari tarian hasil akulturasi ini. Properti tersebut adalah selendang sampur yang biasanya digunakan oleh para penari perempuan. Tujuan dari penggunaan properti ini adalah untuk menambahkan nuansa yang lebih indah dari setiap gerakan tarinya.

Tari zapin adalah tarian yang berasal dari provinsi Riau, Indonesia. Tarian ini sejatinya berasal dari dataran Timur tengah, khususnya tanah Arab. Namun, tarian ini dibawa oleh para pedagang dalam perjalannya menjual rempah-rempah.

Tari zapin pun dikenalkan kepada penduduk lokal. Kemudian, terjadilah percampuran budaya antara budaya Arab dan budaya Melayu dalam tarian tersebut. Jadi, muncullah dua jenis tarian zapin di Indonesia, yakni tarian zapin Arab dan tarian zapin Melayu.

Tari Zapin Arab biasanya berkembang secara khusus dan turun-temurun di kalangan masyarakat keturunan Arab di Indonesia. Sedangkan, tari zapin Melayu berkembang di berbagai daerah di Indonesia dengan berbagai jenis tarian sesuai daerahnya.

Nah, itu dia penjelasan mengenai tari zapin, tari hasil akulturasi dua budaya. Semoga bermanfaat ya untuk #SahabatTanpaBatas di rumah. Ingin mempelajari seni tari lebih dalam? Kamu bisa membaca buku-buku seni tari yang bisa ditemukan di gramedia.com .

Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Raden Putri

  • 25 Nama Tarian Daerah dan Asalnya
  • Yuk Kenalan dengan Tari yang Berasal dari Bali dan Kisahnya 
  • Tari Saman: Pengertian, Sejarah, Makna Gerakan
  • Mengenal Sejarah Asal Tari Piring dan Makna Setiap Gerakannya
  • 7 Tari Tradisional Masyarakat Papua dan Papua Barat
  • Sejarah, Makna, Properti & Asal Tari Seudati 
  • Makna dan Asal-Usul 5 Tarian Klasik dari Jawa Tengah

ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

contoh assignment tarian zapin

You may also like

contoh assignment tarian zapin

Sejarah Wayang: Asal Usul, Penyebaran, hingga...

contoh assignment tarian zapin

Sejarah Tari Merak: Makna, Penyebaran dan Cara...

tari serampang dua belas

Tari Serampang Dua Belas: Sejarah, Makna, dan...

contoh assignment tarian zapin

29 Alat Musik Khas Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa...

contoh assignment tarian zapin

Makna Lagu Apuse Yang Berasal Dari Papua Barat

About the author.

contoh assignment tarian zapin

Hai, saya Gabriel. Saya mengenal dunia tulis menulis sejak kecil, dan saya tahu tidak akan pernah lepas dari itu. Sebuah kebanggaan tersendiri bagi saya untuk bisa turut memberikan informasi melalui tulisan saya. Saya juga sangat menulis dengan tema kesenian. Dengan seni, hidup akan jadi lebih berwarna.

Kontak media sosial Instagram saya Gabriela

Felderfans.com

Tari Zapin : Sejarah, Properti, Fungsi dan Gerakan

Tari Zapin adalah salah satu tarian tradisional Melayu yang berasal dari kepulauan Riau dan Kepulauan Bangka Belitung di Indonesia. Tarian ini sangat populer di kalangan masyarakat Melayu dan sering ditampilkan dalam berbagai acara adat, seperti pernikahan, selamatan, dan upacara keagamaan.

Tarian zapin biasanya dimainkan dengan iringan musik gambus dan gendang, serta diiringi nyanyian lagu-lagu tradisional Melayu. Gerakan tariannya yang lemah lembut dan elegan melambangkan keindahan alam dan keindahan hidup yang penuh kasih sayang.

Selain itu, tarian zapin juga memiliki makna spiritual yang mendalam, karena dipercayai dapat membangkitkan kekuatan mistis dan memperkuat hubungan dengan Tuhan.

Asal Tari Zapin Berasal dari Daerah?

asal tari zapin

Tari Zapin berasal dari kepulauan Riau dan Kepulauan Bangka Belitung di Indonesia. Kedua daerah ini memiliki sejarah yang kaya dan beragam budaya yang mempengaruhi perkembangan tarian zapin.

Beberapa sumber menyebutkan bahwa tarian zapin pertama kali muncul pada abad ke-15 di daerah Kepulauan Riau, yang pada saat itu menjadi pusat perdagangan rempah-rempah di Asia Tenggara.

Seiring dengan berkembangnya perdagangan, tarian zapin pun menyebar ke berbagai daerah di Indonesia dan Malaysia. Hingga saat ini, tarian zapin masih menjadi salah satu warisan budaya yang sangat dihargai dan dilestarikan oleh masyarakat Melayu.

Sejarah Tari Zapin

sejarah tari zapin

Tari Zapin memiliki sejarah yang cukup panjang dan beragam, dan perkembangannya sangat dipengaruhi oleh budaya Melayu yang kaya dan kompleks. Beberapa sumber menyebutkan bahwa tarian zapin pertama kali muncul pada abad ke-15 di daerah Kepulauan Riau , yang pada saat itu menjadi pusat perdagangan rempah-rempah di Asia Tenggara.

Pada masa itu, tarian zapin dipentaskan oleh para pedagang dan pelaut Melayu sebagai hiburan di tengah kesibukan mereka. Seiring dengan berkembangnya perdagangan, tarian zapin pun menyebar ke berbagai daerah di Indonesia dan Malaysia.

Selain dipengaruhi oleh budaya Melayu, tarian zapin juga terpengaruh oleh budaya Arab dan India. Hal ini terlihat dari iringan musik gambus yang digunakan dalam tarian ini, yang berasal dari budaya Arab, serta gerakan tarian yang elegan dan lemah lembut, yang dipengaruhi oleh budaya India.

Meskipun terdapat pengaruh budaya asing dalam tarian zapin, namun tarian ini tetap memiliki ciri khas yang kental dan memperlihatkan identitas kebudayaan Melayu.

Hingga saat ini, tarian zapin masih menjadi salah satu warisan budaya yang sangat dihargai dan dilestarikan oleh masyarakat Melayu. Tarian ini sering ditampilkan dalam berbagai acara adat, seperti pernikahan, selamatan, dan upacara keagamaan, serta dijadikan sebagai sarana untuk memperkuat hubungan antar manusia dan dengan Tuhan.

Dalam perkembangannya, tarian zapin juga telah mengalami beberapa modifikasi dan variasi, sehingga memperkaya dan memperluas kembali makna dan nilai-nilai budaya yang terkandung di dalamnya.

Baca Juga : Tari Sasi : Sejarah, Properti, Fungsi dan Gerakan Tari Tifa : Sejarah, Properti, Fungsi dan Gerakan Tari Sajojo : Sejarah, Properti, Fungsi dan Gerakan Tari Cakalele : Sejarah, Properti, Fungsi dan Gerakan

Properti Tari Zapin

Properti atau perlengkapan yang digunakan dalam Tari Zapin adalah cukup sederhana dan dapat ditemukan dengan mudah di sekitar lingkungan sehari-hari. Beberapa properti yang biasa digunakan dalam Tari Zapin antara lain adalah kain sarung, kain songket, selendang, dan hiasan bunga.

Kain sarung dan songket biasanya digunakan sebagai busana dalam tarian ini. Para penari pria mengenakan kain sarung dengan warna dan motif yang bervariasi, sedangkan penari wanita mengenakan baju kurung dan kain songket.

Selendang juga sering digunakan sebagai aksesori dalam tarian ini, yang dipakai pada pundak atau digunakan sebagai properti untuk mengekspresikan gerakan tari.

Selain itu, hiasan bunga juga sering digunakan dalam Tari Zapin, terutama pada saat penampilan solo. Bunga-bunga tersebut ditempatkan di atas telinga atau dijepit di bagian atas rambut untuk menambah kesan anggun dan elegan dalam gerakan tari.

Meskipun properti dalam Tari Zapin relatif sederhana, namun penggunaannya sangat penting untuk menunjukkan keindahan dan keanggunan gerakan tari.

Properti tersebut juga menjadi simbol dari nilai-nilai budaya Melayu yang lembut, harmonis, dan elegan, yang terus dijaga dan dilestarikan oleh masyarakat penggemar Tari Zapin.

Pola Lantai Tari Zapin

Pola lantai atau pola gerak dalam Tari Zapin cukup beragam, tergantung pada jenis zapin yang ditampilkan dan koreografi yang digunakan.

Namun, secara umum, pola lantai dalam Tari Zapin mengikuti pola gerakan yang lemah lembut dan elegan, dengan gerakan kaki dan tangan yang halus dan bergaya.

Dalam beberapa tarian zapin, pola lantai terdiri dari gerakan melingkar yang membentuk lingkaran atau elips, dengan para penari saling berputar dan bertukar tempat.

Pola ini menggambarkan nilai-nilai kebersamaan dan kerjasama dalam budaya Melayu, serta menunjukkan keindahan gerakan yang serasi dan harmonis.

Selain itu, ada juga pola lantai dalam Tari Zapin yang mengikuti pola garis lurus, di mana para penari berjajar sejajar atau membentuk formasi segitiga atau persegi panjang.

Pola ini sering digunakan dalam Tari Zapin grup, di mana para penari bekerja sama untuk menciptakan koreografi yang indah dan harmonis.

Pola lantai dalam Tari Zapin juga dipengaruhi oleh iringan musik gambus yang mengiringi gerakan tarian. Ritme musik gambus yang halus dan lembut menginspirasi gerakan tari yang elegan dan melambangkan keindahan alam dan kehidupan.

Secara keseluruhan, pola lantai dalam Tari Zapin sangat menekankan pada keindahan dan harmoni gerakan tarian yang mencerminkan nilai-nilai budaya Melayu yang lembut, anggun, dan harmonis.

Pola lantai yang indah dan menarik menjadi daya tarik utama dalam Tari Zapin, dan terus dijaga dan dilestarikan oleh masyarakat penggemar Tari Zapin.

Gerakan Tari Zapin

Gerakan dalam Tari Zapin adalah gerakan yang lembut, halus dan elegan. Gerakan ini dilakukan dengan penuh perasaan dan semangat, sehingga mencerminkan keindahan dan keanggunan budaya Melayu.

Beberapa gerakan yang sering ditemukan dalam Tari Zapin antara lain gerakan mengelilingi panggung, gerakan berputar-putar, gerakan mengangkat kaki ke depan, gerakan melompat-lompat, gerakan mengayun-ayun selendang, dan gerakan meliuk-liuk.

Gerakan-gerakan ini dilakukan dengan penuh kelembutan dan keindahan, sehingga menciptakan suasana yang harmonis dan menggugah perasaan.

Selain gerakan kaki dan tangan, gerakan mata dan senyum juga merupakan bagian penting dari gerakan Tari Zapin. Gerakan mata yang lembut dan penuh perasaan, serta senyum yang manis dan ramah, memberikan kesan yang sangat mendalam dalam gerakan tari.

Gerakan dalam Tari Zapin sangat dipengaruhi oleh iringan musik gambus yang memadukan unsur-unsur musik Arab, India dan Melayu. Musik gambus yang lembut dan merdu menginspirasi gerakan tari yang halus dan lembut, serta memperkuat kesan yang mendalam dalam gerakan tari.

Secara keseluruhan, gerakan dalam Tari Zapin menggambarkan nilai-nilai kelembutan, keanggunan, dan harmoni yang merupakan ciri khas budaya Melayu.

Gerakan ini mencerminkan keindahan dan keunikan dari budaya Melayu, serta menjadi bagian yang tak terpisahkan dari tradisi dan identitas masyarakat penggemar Tari Zapin.

Keunikan Tari Zapin

Tari Zapin memiliki beberapa keunikan yang menjadi ciri khas dari budaya Melayu. Pertama, Tari Zapin memiliki gerakan yang lembut, halus, dan elegan. Gerakan ini sangat dipengaruhi oleh iringan musik gambus yang lembut dan merdu, serta mencerminkan nilai-nilai kelembutan, keanggunan, dan harmoni yang menjadi ciri khas budaya Melayu.

Kedua, Tari Zapin memiliki pola lantai atau pola gerak yang bervariasi, tergantung pada jenis zapin yang ditampilkan dan koreografi yang digunakan. Pola lantai dalam Tari Zapin mengikuti gerakan yang halus dan bergaya, dan sering menggambarkan kebersamaan, kerjasama, dan harmoni dalam budaya Melayu.

Ketiga, Tari Zapin memiliki properti yang khas, seperti selendang, bunga, dan payung, yang digunakan dalam gerakan tari untuk memberikan kesan yang lebih indah dan artistik. Properti ini menjadi bagian yang tak terpisahkan dari Tari Zapin, dan meningkatkan nilai estetika dalam gerakan tari.

Keempat, Tari Zapin juga memiliki makna dan pesan yang terkandung dalam gerakan tari dan lirik lagu yang dinyanyikan. Tari Zapin sering menggambarkan kisah cinta, persahabatan, dan kehidupan sehari-hari, serta mencerminkan kearifan lokal dan budaya masyarakat Melayu.

Kelima, Tari Zapin telah menjadi bagian integral dari tradisi dan identitas masyarakat penggemar Tari Zapin. Tari Zapin sering ditampilkan dalam acara-acara adat, festival, dan perayaan kebudayaan, dan menjadi sarana untuk memperkuat jati diri budaya dan kebangsaan.

Secara keseluruhan, keunikan Tari Zapin menjadi bukti kekayaan dan keindahan budaya Melayu, serta menjadi inspirasi bagi masyarakat penggemar Tari Zapin untuk terus melestarikan dan mengembangkan seni tari tradisional tersebut.

Fungsi Tari Zapin

Tari Zapin memiliki berbagai fungsi dalam kehidupan masyarakat Melayu. Pertama, Tari Zapin berfungsi sebagai sarana hiburan dan rekreasi bagi masyarakat.

Tari Zapin sering ditampilkan dalam acara-acara adat, festival, dan perayaan kebudayaan sebagai hiburan bagi masyarakat penggemar Tari Zapin.

Kedua, Tari Zapin berfungsi sebagai sarana untuk mempererat hubungan sosial dan kebersamaan antara masyarakat. Tari Zapin sering dipraktikkan dalam kelompok-kelompok tari, yang memperkuat hubungan sosial dan kerjasama antar anggota kelompok.

Ketiga, Tari Zapin juga memiliki fungsi religius, karena sering ditampilkan dalam acara-acara keagamaan dan menjadi bagian dari tradisi keagamaan dalam masyarakat Melayu.

Tari Zapin juga memiliki nilai-nilai moral dan etika, yang diajarkan melalui gerakan tari dan lirik lagu yang dinyanyikan.

Keempat, Tari Zapin berfungsi sebagai sarana untuk melestarikan dan mengembangkan seni tari tradisional Melayu. Tari Zapin menjadi bagian integral dari identitas budaya masyarakat Melayu, dan pengembangan seni tari ini menjadi tanggung jawab bersama masyarakat penggemar Tari Zapin.

Kelima, Tari Zapin juga berfungsi sebagai media untuk mempromosikan budaya dan pariwisata daerah. Tari Zapin menjadi daya tarik pariwisata, dan sering ditampilkan dalam acara-acara pariwisata sebagai bagian dari promosi budaya dan pariwisata daerah.

Secara keseluruhan, Tari Zapin memiliki berbagai fungsi yang penting dalam kehidupan masyarakat Melayu, serta menjadi bagian yang tak terpisahkan dari tradisi dan identitas budaya masyarakat penggemar Tari Zapin.

Secara keseluruhan, Tari Zapin merupakan seni tari tradisional yang kaya akan nilai-nilai kelembutan, keanggunan, harmoni, serta etika dan moral dalam budaya Melayu.

Tari Zapin memiliki keunikan dalam gerakan tari, pola lantai, properti, makna, dan pesan yang terkandung, serta berbagai fungsi yang penting dalam kehidupan masyarakat Melayu.

Sebagai bagian integral dari tradisi dan identitas budaya masyarakat penggemar Tari Zapin, pengembangan dan pelestariannya menjadi tanggung jawab bersama untuk memperkaya keberagaman budaya dan mempromosikan pariwisata daerah.

Berikut ini adalah beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan tentang Tari Zapin beserta jawabannya:

Apa itu Tari Zapin?

Tari Zapin adalah seni tari tradisional yang berasal dari masyarakat Melayu di Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam.

Apa keunikan dari Tari Zapin?

Tari Zapin memiliki keunikan dalam gerakan tari yang lembut dan anggun, pola lantai yang beragam, properti yang digunakan, makna dan pesan yang terkandung, serta berbagai fungsi yang penting dalam kehidupan masyarakat Melayu.

Bagaimana sejarah Tari Zapin?

Tari Zapin berasal dari kata “zafin” yang artinya “pengiring” dalam bahasa Arab. Tari Zapin merupakan penggabungan antara seni tari tradisional Melayu dengan pengaruh Islam.

Apa fungsi dari Tari Zapin?

Tari Zapin memiliki berbagai fungsi dalam kehidupan masyarakat, antara lain sebagai sarana hiburan, mempererat hubungan sosial, fungsi religius, sarana melestarikan dan mengembangkan seni tari tradisional Melayu, serta mempromosikan budaya dan pariwisata daerah.

Apa saja properti yang digunakan dalam Tari Zapin?

Properti yang sering digunakan dalam Tari Zapin antara lain, hiasan bunga, selendang, kipas, payung, dan tongkat.

Bagaimana gerakan dalam Tari Zapin?

Gerakan dalam Tari Zapin sangat lembut dan anggun, dengan fokus pada gerakan tangan dan kaki yang harmonis. Gerakan dalam Tari Zapin juga mencerminkan etika dan moral dalam budaya Melayu.

Siapa saja yang bisa belajar Tari Zapin?

Tari Zapin dapat dipelajari oleh siapa saja, tidak terbatas pada usia atau latar belakang. Banyak kelompok-kelompok tari dan sekolah-sekolah yang menyediakan pelatihan Tari Zapin.

Apakah Tari Zapin hanya bisa dipentaskan dalam acara adat Melayu?

Tari Zapin dapat dipentaskan dalam berbagai acara, tidak hanya terbatas pada acara adat Melayu. Tari Zapin juga sering dipentaskan dalam acara seni dan budaya, festival, dan acara pariwisata.

Apa saja jenis Tari Zapin?

Jenis Tari Zapin antara lain Zapin Johor, Zapin Pesisir, Zapin Tenglu, Zapin Pulau, dan Zapin Tembung.

Bagaimana cara mempromosikan Tari Zapin?

Tari Zapin dapat dipromosikan melalui berbagai media, seperti pertunjukan langsung, video, media sosial, atau program acara budaya dan pariwisata daerah.

Promosi Tari Zapin dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian seni tari tradisional Melayu dan juga memperkaya keberagaman budaya di Indonesia.

Leave a Comment Cancel Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.

Lezgetreal › Indonesia › Tari › Tari Zapin : Fungsi, Gerakan, Properti dan Sejarahnya – Lezgetreal

Tari Zapin : Fungsi, Gerakan, Properti dan Sejarahnya – Lezgetreal

Februari 12, 2024

Tari Zapin

Tari Zapin – Riau merupakan sebuah provinsi di Pulau Sumatera yang memiliki nilai-nilai luhur budaya dan keagamaan. Kebudayaan-kebudayaan yang ada di wilayah Riau semakin berkembang seiring dengan pergantian zaman, salah satunya adalah tarian adatnya. Nama tarian adat yang dilestarikan oleh masyarakat Riau hingga saat ini adalah Tari Zapin.

Tari Zapin adalah tari adat khas Riau yang jika diruntut dari sejarah merupakan sebuah akulturasi dua kebudayaan, yakni budaya Arab dan budaya Melayu pada masa lalu. Akulturasi ini terjadi karena banyaknya orang-orang yang berasal dari wilayah Arab tinggal di daerah Riau.

Sehingga terjadi perpaduan budaya dengan masyarakat melayu dan dikenang hingga saat ini. Tari Zapin ini adalah jenis tari berpasangan yang dipertunjukkan dalam berbagai acara dan hiburan masyarakat.

Tidak hanya di wilayah Riau, tarian ini juga dikenal oleh berbagai kalangan masyarakat di wilayah Sumatera, Kalimantan, dan Jawa. Selain itu, karena kepopulerannya, tarian ini dikenal hingga ke luar negeri, yakni Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam.

Tari Zapin

Sejarah Tarian Zapin

Sejarah Tarian Zapin

Bila dilihat dari catatan sejarahnya, Tari Zapin ini asal mulanya adalah dari sebuah tarian khusus yang dimainkan oleh masyarakat istana di wilayah Kesultanan Yaman, Timur Tengah pada zaman dahulu. Sebutan Zapin diambil dari kata “Zafn” yakni dari bahasa Arab yang artinya gerak cepat.

Pada mulanya, tarian ini dibawa oleh para saudagar Arab ketika masa perdagangan antar benua pada awal abad ke 16, dan diperkenalkan kepada masyarakat yang ada di sekitar Selat Malaka, termasuk masyarakat Riau. Selanjutnya, tarian ini mengalami akulturasi budaya dengan budaya masyarakat setempat.

Baca Juga: Tari Kipas

Tema Dan Makna Filosofi

Tema Dan Makna Filosofi

Tema dari Tarian Zapin ini ialah berhubungan pola hidup masyarakat melayu. Tiap-tiap gerakan tarian ini memiliki nilai-nilai filosofis yang terkait dengan kehidupan masyarakat setempat. Meskipun pada mulanya hanyalah tari yang diperuntukkan sebagai hiburan saja.

Namun, pada perkembangannya tarian ini telah menjadi sebuah ikon atau lambang dari kemajuan kebudayaan yang ada di masyarakat Riau. Hal-hal yang paling menyentuh adalah kentalnya nilai-nilai pendidikan serta keagamaan yang diajarkan dan dimasukkan ke dalam syair-syair yang mengiringi tarian ini.

Konsep Tari Zapin Yang Menarik

Konsep Tari Zapin Yang Menarik

Melihat sekilas ulasan mengenai tarian ini, tentu menjadi penasaran untuk mengenalnya lebih dalam. Dengan mempelajari konsep tarian ini secara menyeluruh, anda akan lebih memahami gambaran tarian ini serta nilai estetika yang ada di dalamnya. Berikut konsep Tari Zapin mulai dari gerakan, iringan tari, setting panggung, tata rias, serta propertinya yang disajikan secara lengkap dan mendetail:

1. Gerakan Tarian

Gerakan tarian ini dibagi menjadi 3 bagian utama, yakni gerakan pembuka, gerakan inti, serta gerakan penutup. Bila diulas secara terperinci, ketiga bagian tersebut memiliki gerakan-gerakan lainnya yang terbagi menjadi 19 gerakan. Tiap-tiap gerakan khusus memiliki makna tersirat yang terkandung di dalamnya. Bila tari ini ditampilkan, maka akan terlihat gerakan yang berirama dan terpola.

Baca Juga: Tari Jaipong

2. Musik Yang Mengiringi

Musik yang mengiringi tarian ini terbagi menjadi 2 elemen, yakni  suara alat musik yang ditabuh serta syair-syair melayu yang dinyanyikan sebagai pesan moral tersendiri. Untuk Tari Zapin murni yang langsung berasal dari budaya Arab, hanya ada 2 alat musik yang dipakai untuk mengiringinya, yakni Marwas dan Gambus.

Sementara Tari Zapin yang telah mengalami akulturasi dan perkembangan kebudayaan dengan corak melayu, biasanya ditampilkan dengan iringan berbagai alat musik, seperti rebana, akordeon, gembos, marwas, gitar, serta gendang.

Syair-syair lagu yang mengiringi jenis tarian ini biasanya merupakan lagu-lagu yang dibuat oleh seorang pencipta lagu terkenal Tengku Mansor. Beberapa judul lagunya adalah Ya Salam, Tanjung Serindit, Yale-Yale, Gambus Palembang, Sri Pekan, Lancang Kuning, dan juga Lancang Daik.

Sebelum lagu-lagu tersebut dibuat, Tari Zapin biasanya diiringi oleh beberapa lagu lama, seperti Bismillah, Pulut Hitam, Anak Ayam Patah, Zapin Asli, Gendang Rebana, Lancang Balai, Saying Sarawak, dan lain-lain. Semua lagu-lagu tersebut memiliki pesan moral yang sangat mendalam.

3. Setting Panggung

Pada masa sebelum tahun 1960-an, sebenarnya tarian ini hanya boleh ditampilkan oleh para pria secara berkelompok. Namun, setelah mengalami berbagai perkembangan, tarian ini telah dibuat dengan beberapa versi.

Salah satu setting tarian ini yang paling populer diantaranya adalah versi tari yang berpasangan antara penari pria dengan penari wanita. Dalam pertunjukan panggung, jumlah penari tidak dibatasi dan menyesuaikan dengan kebutuhan tertentu.

4. Tata Rias Dan Tata Busana

Agar tampak menarik, tampan, dan cantik, penari Zapin perlu dirias sedemikian rupa dengan riasan khas tarian. Busana yang dikenakan oleh penari laki-laki adalah serangkaian pakaian adat Melayu, diantaranya adalah baju kurung, cekak musang, plekat, kopiah, songket, bros, dan bawahan seluar.

Sementara untuk penari perempuan dikenakan beberapa baju khas Melayu juga yakni baju kurung labuh, selendang tudung manto, kain samping, kain songket. Kalung, anting-anting, hiasan kembang goyang, dan lain-lain. Ciri khas warna yang dikenakan adalah warna cerah, seperti warna merah, kuning, biru, atau hijau.

Baca Juga: Tari Payung

5. Properti Tari

Selain busana, penari juga menggunakan beberapa properti tari. Sebenarnya pada dasarnya, tarian ini tidak menggunakan properti apapun dalam pertunjukannya. Namun dalam beberapa pertunjukan.

Beberapa kali ditemukan beberapa properti yang digunakan dalam tarian, seperti selendang (sampur) yang biasanya dimainkan oleh penari perempuan dengan tujuan memperindah gerakan yang dilakukan.

Itulah konsep Tari Zapin yang sangat menarik untuk dipelajari sebagai salah satu kebudayaan masyarakat Riau. Semua unsur-unsur yang berhubungan dengan Tari Zapin memiliki catatan menarik mengenai budaya dan nilai-nilai moral yang dikandungnya. Sebagai jenis tarian adat, tarian ini mengalami akulturasi kebudayaan antara budaya Arab dan Melayu.

Tari Yapong : Fungsi, Gerakan, Properti dan Sejarahnya – Lezgetreal

' src=

Tari Remo : Fungsi, Gerakan, Properti dan Sejarahnya – Lezgetreal

Tari tor tor : fungsi, gerakan, properti dan sejarahnya – lezgetreal, tinggalkan balasan batalkan balasan.

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Simpan nama, email, dan situs web saya pada peramban ini untuk komentar saya berikutnya.

Beritahu saya akan tindak lanjut komentar melalui surel.

Beritahu saya akan tulisan baru melalui surel.

Berita Terkini

3 bulan yang lalu: Hafizul Hawari yang disyaki terbabit dalam kejadian tembak di KLIA Terminal 1 pada 14 April lalu, mengaku tidak bersalah di Mahkamah Sesyen Kota Bharu pagi tadi terhadap 7 pertuduhan 3 bulan yang lalu: 10 anggota dan pegawai TLDM dikhuatiri maut selepas dua pesawat bertembung pada sesi Latihan Lintas Hormat Sambutan Hari Ulang Tahun TLDM Ke-90, di Pangkalan TLDM Lumut 3 bulan yang lalu: Bekas Timbalan Ketua Menteri Sabah yang juga pengasas Parti Bersatu Rakyat Sabah (PBRS), Tan Sri Joseph Kurup meninggal dunia hari ini di IJN pada usia 79 tahun 4 bulan yang lalu: Keputusan Ujian Penilaian Kelas Al-Quran dan Fardu Ain (UPKK) 2023 diumumkan pada 18 April ini - JAKIM 4 bulan yang lalu: Umat Islam di Malaysia dan Singapura akan menyambut Aidilfitri esok.

  • Luar Negara
  • Filem & TV

Zapin Johor Unik Pada Langkah Tarian Dan Alat Muzik

Tarian tradisional yang mempunyai gerak langkah lemah gemalai ini mempunyai keunikan tersendiri sehingga ia menjadi ‘trademark’ kepada negeri Johor.

Budaya Dikemaskini 2 tahun yang lalu · Diterbitkan pada 03 Mar 2022 11:47AM

contoh assignment tarian zapin

Kongsi Artikel Ini

Langgani saluran Telegram kami untuk berita terkini dan paparan gaya hidup pelengkap hari anda.

Tarian zapin begitu sebati dengan identiti Johor sehingga tarian warisan itu menjadi antara kemestian dalam setiap keraian. 

Tarian tradisional yang mempunyai gerak langkah lemah gemalai itu mempunyai keunikan tersendiri sehingga ia menjadi ‘trademark’ kepada negeri di selatan tanah air itu. 

Bermula dengan langkah ‘taksim’ sebagai tanda hormat kepada pemain gambus, diikuti dengan lagu pantun sehingga diakhiri dengan langkah ‘wainab’, setiap gerak tari mempunyai maksud tersendiri yang menjadi keistimewaan zapin Johor. 

Jurulatih tarian zapin Yayasan Warisan Johor (YWJ) Rohayu Mohd Yusoh berkata keunikan zapin Johor yang diwarisi turun-temurun itu tidak boleh dipisahkan dengan alunan muzik tradisional melibatkan instrumen wajib seperti maruas dan gambus yang juga merupakan alatan tradisional Johor. 

Rohayu yang sudah berkhidmat selama 16 tahun di YWJ berkata zapin Johor mempunyai pelbagai jenis tarian di setiap daerah dengan kelincahan dan keindahan gerak tari mempunyai maksud yang tersendiri. 

contoh assignment tarian zapin

“Di Johor terdapat pelbagai jenis zapin yang mewakili setiap daerah sebagai contoh kalau di Kampung Pekajang, Johor Bahru kita ada Zapin Pekajang...di Batu Pahat, Zapin Kores dan Tanjung Labuh dan di Mersing Zapin Tenglu dan Tenglu Mak Usu.

“Sekarang kita ada 16 zapin jadi setiap daerah dan jenis zapin ada maksud tersendiri dan itulah keunikan zapin Johor,” katanya ketika ditemui Bernama di Yayasan Warisan Johor di sini. 

Meskipun berdepan arus pemodenan yang menjadikan tarian tradisional ini kian dilupakan masyarakat, pihaknya tidak berputus asa untuk sentiasa perkenalkan tarian zapin Johor ini kepada generasi baharu. 

Beliau memaklumkan, selain membuat pendedahan tarian ini di peringkat sekolah dan memperluaskan di setiap daerah, YWJ juga pada masa sama mengkaji tarian warisan terbabit. 

Seorang penari Mohd Yusof Salleh, 36, yang menganggap zapin sebagai ikon bagi negeri Johor menyifatkan keistimewaan tarian zapin Johor terletak pada gabungan muzik maruas yang hanya digunakan untuk tarian tradisional itu.

Gambar: Yayasan Warisan Johor

“Keunikan tarian ialah muzik iringan alunan maruas yang khas digunakan untuk tarian zapin sahaja, telingkah kopak iaitu paluan maruas di akhir pantun membuatkan tarian zapin menjadi meriah. 

“Dan petikan gambus seolah-olah satu zikir, penari harus mengikut rentak dan langkah yang disusun mengikut alat muzik tersebut menunjukkan keharmonian tarian zapin itu sendiri,” katanya

Sementara itu, penari muda dikenali sebagai Nazatul Atiqah, 23, berkata tarian warisan zapin bukanlah sesuatu yang mudah untuk dipelajari berbanding tarian moden. 

Bagaimanapun, gadis yang mencintai tarian warisan tersebut dan berpengalaman membawa zapin ke Tokyo, Jepun dan Brunei bercita-cita ingin memperluaskan tarian tradisional itu ke persada dunia. - Bernama

Berita Berkaitan

Semasa 1 minggu yang lalu

Apartment Jadi Pusat Pembungkusan, Dadah Bernilai Hampir RM900,000 Dirampas

Adun mahkota, sharifah azizah meninggal dunia.

Semasa 1 bulan yang lalu

Rangka Ditemui Di Kebun Durian Sah Milik Remaja Hilang

Semasa 2 bulan yang lalu

4 Maut Kereta Rempuh Lori Rosak Di Lebuh Raya 

Langgani berita terkini.

Dapatkan berita generasi baharu. Ambil tahu kisah kejadian terkini dengan segera.

2 hari yang lalu

Kuching City Ikat Penang, Negeri Sembilan Kecundang Di Tangan PDRM FC

1 minggu yang lalu

Polis Tahan 41 Warga Asing, Selamatkan Wanita Nigeria Disyaki Mangsa Eksploitasi Seks

Penang fc benam kdn fc 3-0, paris 2024: cabaran kem memanah berakhir.

2 minggu yang lalu

Deklamasi Sajak 'Jenalik Berdarah' Jentik Emosi Kenang Tragedi Sauk

Paris 2024: pearly-thinaah berdepan so yeong-hee yong di suku akhir, popular sekarang.

contoh assignment tarian zapin

Sukan 13 jam yang lalu

Sukan Paralimpik Paris: Bonnie Waspada Ancaman Telesca

contoh assignment tarian zapin

Semasa 2 hari yang lalu

Bomba Selamatkan 2 Warga Bangladesh Terperangkap Atas Bumbung Kerana Banjir

contoh assignment tarian zapin

Filem & TV 6 hari yang lalu

Hiburan Penuh Komedi Dan Keganasan Dalam Deadpool X Wolverine

contoh assignment tarian zapin

Gaya 1 minggu yang lalu

Skechers Melangkah Bergaya Di KLFW24 Dengan Koleksi ‘The UNO Fall/Winter 2024’ 

  • Seni & Hiburan
  • Bisnes & Kerjaya
  • Video & Galeri

Mengenai Kami

  • Tentang Kami
  • Sidang Redaksi
  • Notis Privasi
  • Syarat Penggunaan

Dapatkan berita generasi baharu. Ambil tahu kisah kejadian terkini segera.

© 2024 Hakcipta terpelihara. Getaran Dotcom Sdn Bhd (1378707-W)

Kompas.com

  • Mode Terang

contoh assignment tarian zapin

  • Gabung Kompas.com+
  • Konten yang disimpan
  • Konten yang disukai
  • Berikan Masukanmu

www.kompas.com

  • Megapolitan
  • Surat Pembaca
  • Kilas Daerah
  • Kilas Korporasi
  • Kilas Kementerian
  • Sorot Politik
  • Kilas Badan Negara
  • Kelana Indonesia
  • Kalbe Health Corner
  • Kilas Parlemen
  • Konsultasi Hukum
  • Infrastructure
  • Apps & OS
  • Tech Innovation
  • Kilas Internet
  • EV Leadership
  • Elektrifikasi
  • Timnas Indonesia
  • Liga Indonesia
  • Liga Italia
  • Liga Champions
  • Liga Inggris
  • Liga Spanyol
  • Internasional
  • Relationship
  • Beauty & Grooming
  • Sadar Stunting
  • Smartpreneur
  • Kilas Badan
  • Kilas Transportasi
  • Kilas Fintech
  • Kilas Perbankan
  • Tanya Pajak
  • Kilas Investasi
  • Sorot Properti
  • Tips Kuliner
  • Tempat Makan
  • Panduan Kuliner Yogyakarta
  • Beranda UMKM
  • Jagoan Lokal
  • Perguruan Tinggi
  • Pendidikan Khusus
  • Kilas Pendidikan
  • Jalan Jalan
  • Travel Tips
  • Hotel Story
  • Travel Update
  • Nawa Cahaya
  • Ohayo Jepang
  • Kehidupan sehat dan sejahtera
  • Air bersih dan sanitasi layak
  • Pendidikan Berkualitas
  • Energi Bersih dan Terjangkau
  • Penanganan Perubahan Iklim
  • Ekosistem Lautan
  • Ekosistem Daratan
  • Tanpa Kemiskinan
  • Tanpa Kelaparan
  • Kesetaraan Gender
  • Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan ekonomi
  • Industri, Inovasi & Infrastruktur
  • Berkurangnya Kesenjangan
  • Kota & Pemukiman yang Berkelanjutan
  • Konsumsi & Produksi yang bertanggungjawab

Cantikpreneurship

Tari Zapin Asal Riau: Jenis Tarian, Jumlah Penari, dan Gerakan

Kompas.com regional, dini daniswari.

Pertunjukkan Tari Zapin di Medan.

KOMPAS.com - Tari Zapin merupakan tari tradisional Melayu yang berasal dari Provinsi Riau.

Tari Zapin merupakan tarian berkelompok.

Awalnya, Tari Zapin hanya dibawakan oleh penari laki-laki. Tari Zapin sempat menjadi indikator dalam memilih menantu.

Dalam perkembangannya, penari perempuan diizinkan menari Zapin baik terpisah atau berpasangan.

Tarian biasanya ditampilkan di acara pernikahan, khitanan, syukuran, pesta desa, peringatan hari besar Islam, dan berbagai acara lainnya.

Sejarah Tari Zapin

Tari Zapin merupakan jenis tarian rakyat Melayu tradisional. Tarian ini merupakan salah satu jenis tarian Melayu yang masih berkembang hingga saat ini.

Baca juga: Tari Zapin: Asal-usul, Iringan, Properti, Gerak, dan Keunikan

Tari Zapin dikenal sebagai seni Melayu yang mendapat pengaruh dari budaya Islam, yaitu saat para pendakwah agama Islam masuk melalui daerah pesisir.

Awalnya, Tari Zapin hanya digunakan sebagai hiburan selepas mengaji serta ungkapan kegembiraan. Para penari diiringi musik khas Arab, yaitu Marawis atau Marwas dan Gambus atau 'Ud'.

Pada 1824, kesenian Zapin mulai berkembang di Kerajaan Johor, Siak Sri Indrapura dan Lingga. Saat, Zapin masuk dalam lingkungan istana berkembang cepat dan beralkuturasi dengan kebudayaan Melayu.

Tari Zapin terdapat di seluruh nusantara dengan penyebutan yang berbeda-beda.

Sebutan Zapin dikenal di Sumatera Utara dan Riau. Daerah Jambi, Sumatera Selatan, dan Bengkulu menyebut Zapin dengan dana.

Masyarakat Lampung menyebut Zapin dengan bedana, sedangkan masyarakat Jawa umumnya menyebut zafin.

Baca juga: Tari Zapin, Tarian Khas Riau

Masyarakat Kalimantan memiliki sebutan yang lain lagi, yaitu jeping. Di Sulawesi, Zapin disebut jippeng, Maluku menyebut jepen, dan Nusa Tenggara mengenal dengan julukan dana-dani.

Musik Tari Zapin

Tari Zapin merupakan tarian tradisional yang bersifat edukatif dan sekaligus menghibur. Tarian digunakan sebagai media dakwah Islamiyah melalui syair lagu-lagu Zapin yang didendangkan.

Tari Zapin diiringi dua kelompok musik yang berbeda sesuai budaya yang mempengaruhinya. Jika tarian murni menggunakan budaya Arab, musik pengiringnya Marwas dan Gambus.

Jika tarian menggunakan alkuturasi budaya Melayu, alat musik tambahan lainnya adalah akordeon, gitar, biola gendang, atau gong.

Baca juga: Perkenalkan... Ini yang Namanya Tari Zapin!

Syair bernafaskan Islam dengan berbagai pesan moral.

Gerakan Tari Zapin

Pola lantai gerakan kaki lebih banyak di bahas ketimbang gerakan bagian tubuh lainnya.

Pola lantai gerakan yang digunakan, seperti gerak titi batang, loncat belanak, tegagau, selimpat empat, selimpat delapan, sut patin, gencat, tahto, tahtim, bujur, serong, pinang kotai, alip, pusing tengah, pecah delapan, ayam patah, buanga taman, catuk, geliat mata angin, dan sebaginya

Sedangkan, gerak tangan memberikan panduan untuk bentuk atau motif tangan, seperti sembah, ngempu dan genggam baro, bejulat, bekayuh, lenggang sebelah, tepuk, dan lainnya.

Kostum Tari Zapin

Busana Tari Zapin laki-laki terdiri dari atasan baju kurung Melayu cekak musang atau teluk belangan, bawahan saluar, kain sampin/samping, kopiah, dan bros. Jika menari untuk kalangan istana atau tamu khusus, busana menggunakan kain tenun Siak. Jika tarian untuk hiburan biasa menggunakan kain pelekat.

Baca juga: Tari Kipas Pakarena, Tarian Khas Sulawesi Selatan

Busana Tari Zapin perempuan terdiri dari kebaya labuh, kain samping (sarung pelekat atau songket siak), selendang "tundung Manto" penutup kepala.

Pada penari perempuan, rambut disanggul Melayu, hiasan bunga di bagian sanggul atau kembang goyang, serta aksesoris anting dan kalung.

Sumber: encyclopedia.jakarta-tourism.go.id dan kebudayaan.kemdikbud.go.id

Tag asal Tari Zapin jumlah penari tari zapin gerakan tari zapin jenis tarian tari zapin

#

Tari Gandrung Asal Banyuwangi: Sejarah, Gerakan, dan Ciri Khas

contoh assignment tarian zapin

Tari Legong Asal Bali, Gerakan, Busana, dan Jumlah Penari

contoh assignment tarian zapin

Tari Pakarena Asal Sulawesi Selatan: Sejarah, Gerakan, Properti, dan Musik Pengiring

contoh assignment tarian zapin

Tari Seudati Asal Aceh, Asal-usul, Gerakan, dan Pola Lantai

contoh assignment tarian zapin

Tari Indang Asal Sumbar: Sejarah, Gerakan, dan Makna Filosofinya

contoh assignment tarian zapin

Terkini Lainnya

Serahkan Rekomendasi Pilkada ke Faruq Ibnul, Ketua Golkar Kota Tegal: Final dan Mengikat

Serahkan Rekomendasi Pilkada ke Faruq Ibnul, Ketua Golkar Kota Tegal: Final dan Mengikat

Prakiraan Cuaca di Pekanbaru Hari Ini, 15 Agustus 2024: Berawan hingga Berawan Tebal

Prakiraan Cuaca di Pekanbaru Hari Ini, 15 Agustus 2024: Berawan hingga Berawan Tebal

Sumbangsih Jateng Pertahankan Kemerdekaan RI, dari Pertempuran 5 Hari hingga Serangan Umum 1 Maret

Sumbangsih Jateng Pertahankan Kemerdekaan RI, dari Pertempuran 5 Hari hingga Serangan Umum 1 Maret

Dituduh 'Duduki' Hutan Konsesi, Ketua Adat Sorbatua Siallagan di Simalungun Divonis 2 Tahun Penjara

Dituduh "Duduki" Hutan Konsesi, Ketua Adat Sorbatua Siallagan di Simalungun Divonis 2 Tahun Penjara

24 Warga Baduy Dgigit Ular Berbisa, Satu Meninggal Dunia

24 Warga Baduy Dgigit Ular Berbisa, Satu Meninggal Dunia

Prakiraan Cuaca di Manado Hari Ini, 15 Agustus 2024: Cerah Berawan hingga Berawan

Prakiraan Cuaca di Manado Hari Ini, 15 Agustus 2024: Cerah Berawan hingga Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis, 15 Agustus 2024 : Siang Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis, 15 Agustus 2024 : Siang Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis, 15 Agustus 2024 : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis, 15 Agustus 2024 : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca di Kota Bogor Hari Ini, 15 Agustus 2024 : Pagi Berawan

Prakiraan Cuaca di Kota Bogor Hari Ini, 15 Agustus 2024 : Pagi Berawan

Mahasiswi Program Dokter Spesialis Undip Ditemukan Tewas di Kamar Kos, Diduga Menyuntikkan Obat ke Tubuhnya Sendiri

Mahasiswi Program Dokter Spesialis Undip Ditemukan Tewas di Kamar Kos, Diduga Menyuntikkan Obat ke Tubuhnya Sendiri

Gempa M 5,2 Guncang Bayah Banten, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Bayah Banten, Tak Berpotensi Tsunami

Sentil Pejabat Pemda di Banten, Rizki Juniansyah: Cuma Mencari Muka

Sentil Pejabat Pemda di Banten, Rizki Juniansyah: Cuma Mencari Muka

Ratusan Akun 'Google Business' Hotel di Pulau Jawa Diretas, Nomor Kontak dan Rekening Diganti

Ratusan Akun "Google Business" Hotel di Pulau Jawa Diretas, Nomor Kontak dan Rekening Diganti

16 Lokasi Zona Megathrust di Indonesia, Kenali Potensi dan Sejarah Kegempaannya

16 Lokasi Zona Megathrust di Indonesia, Kenali Potensi dan Sejarah Kegempaannya

Kesaksian Warga soal Lokasi Tambang di Sekotong, Sulit Dijangkau dan Dikuasai WNA China

Kesaksian Warga soal Lokasi Tambang di Sekotong, Sulit Dijangkau dan Dikuasai WNA China

Tiba di tanah kelahiran, rizki juniansyah akan diarak keliling kota serang, paskibraka lepas jilbab, pj gubernur aceh: hargai kekhususan aceh, truk cpo terbalik di gunung geurutee, lintas barat aceh ditutup sementara, pt hsl ketapang diduga gunakan air sungai tanpa izin, pejabat perusahaan diperiksa, now trending.

Soal Isu Jokowi dan Gibran ke Golkar, Hasto Kristiyanto: Biasanya Rumor Bisa Terbukti

Soal Isu Jokowi dan Gibran ke Golkar, Hasto Kristiyanto: Biasanya Rumor Bisa Terbukti

Istana Pastikan Paskibraka Putri Tetap Kenakan Jilbab Saat Upacara di IKN

Istana Pastikan Paskibraka Putri Tetap Kenakan Jilbab Saat Upacara di IKN

Mahasiswi Program Dokter Spesialis Undip Ditemukan Tewas di Kamar Kos, Diduga Menyuntikkan Obat ke Tubuhnya Sendiri

Hasil Real Madrid Vs Atalanta 2-0, Mbappe Bawa Los Blancos ke Rekor Piala Super

Link Live Streaming Real Madrid Vs Atalanta di Piala Super Eropa 2024

Link Live Streaming Real Madrid Vs Atalanta di Piala Super Eropa 2024

Airlangga Hanya Tersenyum Saat Ditanya soal Candaan Bahlil Rebut Kursi Kapolri

Airlangga Hanya Tersenyum Saat Ditanya soal Candaan Bahlil Rebut Kursi Kapolri

Bahlil Buka Suara soal Kabar Dirinya Bakal Diganti Jadi Menteri ESDM

Bahlil Buka Suara soal Kabar Dirinya Bakal Diganti Jadi Menteri ESDM

Derita Man City, Oscar Bobb Retak Tulang dan Harus Absen Lama

Derita Man City, Oscar Bobb Retak Tulang dan Harus Absen Lama

Mungkin anda melewatkan ini.

Pencurian Belasan Ponsel Terungkap Usai Pelaku Jual ke Polisi yang Menyamar

Pencurian Belasan Ponsel Terungkap Usai Pelaku Jual ke Polisi yang Menyamar

Akibat Berpihak ke Rakyat

Akibat Berpihak ke Rakyat

Ini Alasan Kejati Jabar Eksaminasi Perkara Nurhayati yang Jadi Tersangka Dugaan Korupsi APBdes Citemu Cirebon

Ini Alasan Kejati Jabar Eksaminasi Perkara Nurhayati yang Jadi Tersangka Dugaan Korupsi APBdes Citemu Cirebon

2 Santri Aniaya Guru Agama hingga Tewas, Pelaku Awalnya Berniat Bikin Korban Pingsan gara-gara Ponselnya Disita

2 Santri Aniaya Guru Agama hingga Tewas, Pelaku Awalnya Berniat Bikin Korban Pingsan gara-gara Ponselnya Disita

Dikritik soal Pameran Pusaka Kerajaan Linge, Anggota DPR RI Asal Aceh Tengah Ini Lapor Polisi

Dikritik soal Pameran Pusaka Kerajaan Linge, Anggota DPR RI Asal Aceh Tengah Ini Lapor Polisi

www.kompas.com

  • Entertainment
  • Pesona Indonesia
  • Artikel Terpopuler
  • Artikel Terkini
  • Topik Pilihan
  • Artikel Headline
  • Harian KOMPAS
  • Pasangiklan.com
  • GridOto.com
  • BolaSport.com
  • Gramedia.com
  • Gramedia Digital
  • Kabar Palmerah
  • Ketentuan Penggunaan
  • Kebijakan Data Pribadi
  • Pedoman Media Siber

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Hotelier Studi

Tari Zapin: Sejarah, Makna, Busana, Properti, dan Keunikannya

Tari Zapin: Sejarah, Makna, Busana, Properti, dan Keunikannya

Beberapa dari kamu mungkin sudah familiar dengan lagu Zapin Melayu yang dibawakan oleh pedangdut Lesti Kejora. Tapi apakah kamu tahu bahwa Zapin juga dikenal sebagai tarian daerah khas Melayu? Tari Zapin merupakan tarian dari Riau yang memiliki ciri khas tersendiri dan kental akan nilai budaya serta keluhurannya.

Tarian ini sebenarnya merupakan produk akulturasi budaya antara Melayu dan Arab. Bagaimana bisa itu terjadi? Apa properti dan busana yang dikenakan dalam tarian ini? Selengkapnya, simak artikel berikut sampai habis!

Sejarah Tari Zapin di Indonesia

Perkembangan tari zapin di indonesia, 4. gerak bebas, 5. gerak shut, 6. gerak siku keluang, 7. gerakan mata angin, 8. gerak titik batang, makna dan filosofi tari zapin, 1. selendang, 4. cekak musang, 8. hiasan kembang goyang, keunikan dari tari zapin, sudah tahu sejarah tari zapin dan keunikannya.

Tari Zapin

Tari Zapin adalah tarian berpasangan yang biasa dimainkan saat ada acara hiburan rakyat. Tarian ini sangat populer di kalangan masyarakat Melayu Riau dan sampai saat ini masih diwariskan secara turun temurun kepada generasi berikutnya.

Tarian tradisional ini sebenarnya tidak saja populer di kalangan Melayu Riau, namun juga tersebar sampai ke suku Melayu di pulau lainnya hingga seluruh dunia. 

Mulanya, tarian ini adalah tarian khusus untuk Kalangan Istana Kesultanan Yaman Timur Tengah. Dari namanya saja sudah terlihat, bahwa Zapin berasal dari bahasa Arab “ zafn ” yang artinya gerak cepat.  

Lalu, bagaimana bisa tarian ini sampai ke Indonesia? Jawabannya pedagang Arablah yang membawa tarian ini dan mengenalkannya pada masyarakat Indonesia.

Pada awal abad 16, para pedagang Arab yang datang ke Indonesia untuk berdagang di kawasan Selat Malaka membawa tarian ini. Seiring berjalannya waktu, tarian ini mengalami akulturasi dengan budaya lokal Melayu Indonesia, sehingga melahirkan budaya baru.

Seperti tujuan kedatangan orang asing ke Indonesia zaman dulu, orang-orang Arab mengenalkan tari ini sebagai media untuk menyebarkan agama kepada masyarakat di Kepulauan Riau.

Tujuan utama mereka mengenalkan tarian ini sebagai media dakwah dan pengajaran nilai pendidikan Islam. Ini bisa terlihat pada syair-syair lagu pengiring tarian Zapin. Syair tersebut mengandung nilai-nilai pendidikan agama Islam yang kuat.

Dalam setiap gerakannya juga memiliki nilai-nilai filosofis yang berkaitan erat dengan pola kehidupan masyarakat Riau sebagai hasil dari akulturasi yang sudah terjadi.

Dulu sekitar tahun 1960-an, tarian Melayu ini hanya bisa dimainkan oleh penari laki-laki. Namun lambat laun, tarian ini juga bisa dimainkan oleh penari perempuan. Bahkan saat ini, tari ini bisa dimainkan oleh penari campuran (laki-laki dan perempuan) dalam pementasan yang sama.

Kepopuleran tarian ini semakin meluas hingga menyebar sampai ke wilayah lainnya. Tarian Melayu ini berkembang hingga melahirkan berbagai macam jenis dan variasi tarian sesuai wilayah masing-masing.

Tari ini sudah banyak tersebar di berbagai wilayah Indonesia, seperti Kalimantan, Jambi, Bengkulu,  Lampung, Jawa, Maluku, dan Aceh. Bahkan tarian ini juga bisa kamu jumpai di Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam.

Gerakan Tari Zapin

Gerakan Tari Zapin

Sama halnya dengan budaya tari tradisional lain, tari khas Melayu ini memiliki gerakan-gerakan filosofis, seperti:

Gerakan tahto 1 merupakan gerakan permulaan yang ada pada setiap tarian. Para penari menampilkan gerakan ini pada awal dan akhir tarian menggunakan hitungan sampai delapan dalam setiap bagian tariannya.

Makna dari gerakan ini adalah pentingnya bersikap rendah hati dan saling menghargai sesama manusia.

Setelah menampilkan tahto 1, penari menampilkan gerakan tahto 2. Di sini tahto 2 sebagai gerakan representasi dari sikap rendah hati yang ada pada gerakan tahto 1. Cara melakukannya pun sama, yakni setiap bagiannya dihitung sampai delapan pada awal dan akhir tarian.

Tahto 3 juga tidak ada bedanya dengan kedua gerakan sebelumnya. Hanya saja pelaksanaannya setelah gerakan tahto 2.

Penari Zapin melakukan gerakan ini di tengah-tengah  gerakan lainnya. Pelaksanaannya pun boleh di mana saja, dan bisa juga dilakukan lebih dari satu kali. Meski begitu, tetap saja penari harus menggunakan pola tari Zapin yang sama, yakni delapan hitungan setiap bagiannya.

Setelah melakukan gerak bebas, penari melakukan gerak shut. Gerak ini terbagi menjadi dua, yaitu shut maju dan mundur. Berbeda dengan sebelumnya, gerakan ini berisi ketukan 16 hitungan dan dilakukan sebanyak dua kali. Makna dari gerakan ini adalah penggambaran sikap adil, sabar, dan keseimbangan hidup.

Selanjutnya ada gerak siku keluang. Penari harus melakukan gerakan ini sebanyak dua kali dengan 16 hitungan dalam tiap bagiannya. Maknanya, gerakan ini sebagai gambaran bahwa hidup manusia itu dinamis.

Gerakan ini cukup mudah, yakni penari hanya melakukannya sekali dengan ketukan 16 hitungan dalam tariannya.

Setelah gerakan mata angin, penari melakukan gerak titik batang sebanyak 2 kali. Bentuk gerakan ini yaitu gerakan dua kali maju mundur secara bergantian.

Apakah setiap gerakannya menggunakan hitungan? Tentu saja. Ada 16 hitungan yang harus dilakukan oleh penari. Antara dua bagiannya, penari harus menyisipkan dengan gerak bebas satu kali.

Seperti penjelasan sebelumnya, tarian ini mengandung nilai-nilai filosofis yang kental dengan masyarakat Melayu. Tarian ini menceritakan tentang kehidupan masyarakat Melayu dan kehidupan sosial setempat.

Setiap gerakannya memiliki makna filosofis di mana tidak hanya menjadi hiburan saja. Namun juga sarat akan makna dan nilai-nilai keteladanan dan pendidikan bagi masyarakat Melayu.

Karena sudah semakin berkembang, tari ini akhirnya menjadi ikon bagi masyarakat Riau. Tarian ini semakin terkenal dan sering ditampilkan karena selain untuk hiburan juga ada unsur pendidikan dan keagamaan yang mengajarkan kebaikan lewat syair-syair yang mengiringi tarian tersebut.

Busana dan Properti Tari Zapin

Busana dan Properti Tari Zapin

Setiap tarian daerah pasti memiliki busana dan properti beragam. Begitu juga dengan tarian Melayu satu ini. Properti dan busana tersebut bukan hanya sebagai pelengkap agar tarian menjadi indah untuk dilihat, namun juga sebagai ciri khas yang membedakan dengan tarian daerah lainnya.

Apa saja busana dan pernak pernik properti tari Melayu ini?

Selendang adalah salah satu properti dan busana yang harus ada pada tarian Zapin. Setiap daerah yang memiliki tarian Melayu ini penarinya wajib memakai selendang namun penggunaannya bisa berbeda-beda.

Biasanya, selendang digunakan untuk penutup rambut penari perempuan bersama dengan aksesoris lainnya. Tetapi di daerah lainnya selendang justru digunakan sebagai properti yang mengiringi gerakan.

Properti kipas pada tarian ini biasanya dibawa oleh penari perempuan. Penggunaan kipas bisa melengkapi keindahan tarian karena penarinya bisa lebih luwes saat menari dan bisa melengkapi harmoni yang ada pada tarian.

Properti ini juga  sebagai simbol bahwa perempuan Melayu itu sangat menjaga kehormatan dan sangat pemalu.

Masyarakat Melayu laki-laki beragama Islam pasti sangat familiar dengan kopiah. Kopiah ini adalah properti yang biasanya digunakan laki-laki untuk beribadah. Nah saat menari Zapin, penari laki-laki wajib memakai kopiah agar menambah ketampanan dan menampilkan ciri khas busana Melayu kepada penonton.

Ada lagi cekak musang yang menjadi pakaian khas Melayu Sumatera Barat. Penari pria wajib menggunakan pakaian ini saat menari karena untuk menonjolkan kesan agamis sesuai dengan tema tari Zapin.

Songket juga busana wajib pada tarian ini. Di beberapa daerah, songket digunakan untuk penari wanita, namun ada juga songket untuk penari laki-laki. Semua tergantung pada ciri khas masing-masing daerah.

Penggunaan bros ini bertujuan untuk menghiasi kopiah atau pakaian penari pria agar menimbulkan kesan gagah dan menarik. Meskipun sifatnya tidak wajib, namun jika tidak ada bros maka terasa ada yang kurang pada penampilan penari pria.

Penggunaan kalung pada tarian ini sebagai simbol keanggunan dan kemewahan bagi penari perempuan. Meski memberi kesan mewah, namun menggunakan aksesoris ini tidak meninggalkan kesan islami yang ada pada tarian.

Kembang goyang adalah hiasan penari perempuan yang bentuknya seperti mahkota. Hiasan ini menjadi pelengkap bagi penari perempuan agar tampil memukau.

Nah karena tarian Melayu ini menyebar di berbagai penjuru wilayah Nusantara dan berbagai negara Melayu, maka gerakannya pun berbeda-beda.  Meskipun secara umum gerakan dasarnya sama, namun tetap saja ada perbedaan gerakan di setiap daerah.

Saat menari tarian ini, para penari diiringi oleh dua alat musik utama, yakni petik gambus dan tiga alat musik tabuh gendang kecil, namanya marwas. Dari sini bisa terlihat keunikannya, yakni perpaduan dua budaya antara Arab dan Melayu yang menyatu menjadi tarian yang indah.

Setiap tarian daerah yang ada di Nusantara memiliki ciri khas dan keunikannya masing-masing, tak terkecuali tari Zapin.

Meskipun tari ini berasal dari budaya Arab, namun nilai-nilai yang terkandung di dalamnya sangat menyatu dengan budaya Melayu, khususnya Melayu Indonesia. Karena itulah tarian ini bisa populer dan menjadi ikon bagi masyarakat Riau.

Artikel Terkait

Kenali 5 Proses Pembuatan Gerabah! Fungsi, Teknik, dan Sejarahnya

Kenali 5 Proses Pembuatan Gerabah! Fungsi, Teknik, dan Sejarahnya

Mengenal Alat Alat yang Digunakan untuk Membatik, Lengkap!

Mengenal Alat Alat yang Digunakan untuk Membatik, Lengkap!

10 Tari Tradisional Sumatera Barat yang Populer serta Filosofinya

10 Tari Tradisional Sumatera Barat yang Populer serta Filosofinya

' src=

Linda Yulita

Leave a comment cancel reply.

Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.

Hotelier Studi | Media Digital Pendidikan Terpercaya

Hotelier Studi adalah media online tentang informasi pendidikan terbaik dan terbaru. Ingin berkolaborasi? hubungi kami melalui halaman ini.

© 2024 Hotelier All Rights Reserved

You cannot copy content of this page

No Image Caption

Jelajah TV PSS Sinar Bestari 2024 berakhir di Kuala Lumpur

Keadaan kereta dan lori yang terlibat dalam kemalangan di Kilometer 12 Jalan Kuala Selangor-Rawang.

Murid Tahun Dua maut, ibu parah kemalangan pulang dari sekolah

Usaha gigih Kontinjen Pengakap Laut Melaka membuahkan hasil apabila mereka memenangi banyak anugerah dalam Perhimpunan Pengakap Laut Peringkat Kebangsaan.

Kontinjen Pengakap Laut Melaka bawa pulang pelbagai anugerah

Rusmini (tengah) bergambar kenangan bersama pemenang dan peserta pertandingan yang dianjurkan sempena Karnival Bahasa Kebangsaan KPM 2024 di Auditorium Kompleks E, Putrajaya.

KPM angkat martabat bahasa Melayu

Geng motosikal jenama Harley Davidson menyambut persaraan Ahmad Ezzat dengan gemilangnya.

Pengetua bersara dirai geng motosikal berkuasa besar

IMAGES

  1. Tari Zapin, Tarian Khas Suku-Suku Melayu di Asia

    contoh assignment tarian zapin

  2. Deskripsi Tarian Zapin Melayu

    contoh assignment tarian zapin

  3. Tari Zapin Betawi, Tarian Tradisional Dari Jakarta

    contoh assignment tarian zapin

  4. Tarian Zapin Arab

    contoh assignment tarian zapin

  5. TARI ZAPIN MELAYU. GERAKAN MUDAH DAN DILENGKAPI SINOPSIS

    contoh assignment tarian zapin

  6. Tarian Zapin Johor: SELAMAT DATANG KE DUNIA ZAPIN JOHOR

    contoh assignment tarian zapin

COMMENTS

  1. Tafsir Tari Zapin Arab dan Melayu dalam Masyarakat Melayu

    Abstract. This article aims to describe and interpret the Zapin Arab and Zapin Malay dances. Zapin dance comes from Arabic and developed within the scope of the Malay community. At first the Zapin ...

  2. Makalah

    Tari zapin adalah tarian tradisional Melayu Riau yang banyak menampilkan gerakan kaki. Terdapat beberapa jenis tari zapin seperti zapin Siak, Meskom Bengkalis, dan Inderagiri Hilir, masing-masing memiliki ciri khas gerakannya. Semua warga Riau bertanggung jawab untuk memahami, mempelajari, dan melestarikan tari zapin sebagai warisan budaya yang membanggakan.

  3. PDF FARAH NAZIHAH BINTI ZINURIN

    Johor. Tarian Zapin sememangnya cukup terkenal di Negeri Johor. Walaubagaimanapun, terdapat beberapa masalah dalam melestarikan tarian zapin ini. Antara masalahnya ialah kurangnya pengetahuan mengenai latar belakang dan sejarah tarian zapin semakin dipinggirkan. Selain itu, masyarakat mempunyai mentaliti bahawa tarian zapin tidak

  4. Tarian Zapin: Warisan Negeri Johor

    In Culture. Tarian tradisional masyarakat Melayu yang satu ini masih lagi dikenali meluas dalam kalangan penggemar seni tari di Nusantara. Tarian Zapin yang mempunyai sifat unik tradisionalnya yang tersendiri ini lebih dikenali di Johor apabila tarian ini turut dianggap sebagai warisan seni bagi negeri selatan tanah air tersebut.

  5. Tari Zapin Melayu: Asal, Gerakan, Properti, Makna

    Tari Zapin merupakan tari pergaulan dari rumpun Melayu yang juga dipengaruhi oleh budaya Arab sehingga mengalami akulturasi. Pekanbaru khususnya Kampung Tanjung Gemuk dan Kampung Lamir adalah daerah dimana Tari Zapin mulai diperkenalkan oleh seorang asal Sumatera tahun 1930. Kemudian, tarian ini berkembang ke Semenanjung Malaysia, timur dan ...

  6. Makalah Seni Tari Zapin

    Teks tersebut membahas tentang tarian zapin, termasuk asal usul, pengertian, dan pengaruh budaya Arab terhadap perkembangannya. Secara ringkas, zapin merupakan tarian tradisional Melayu yang dipengaruhi budaya Arab sejak abad ke-15, yang awalnya ditarikan laki-laki untuk hiburan di istana dan sekarang sudah mengalami perkembangan dengan ditarikan campuran laki-laki dan perempuan.

  7. Tarian Zapin

    Tarian zapin mementingkan pergerakan berkumpulan dan bukannya usaha individu. Pergerakan yang ada dalam tarian ini adakala menerapkan peniruan daripada alam sekeliling (anak ayam, anak ikan, lompat tiung) mahupun daripada langkah beribadah (alif mim ba, gerak sembah atau gerak salam) kerana diilhamkan amalan sufi.[17]Pada awalnya, tarian ini khusus dimainkan oleh kaum lelaki sahaja kerana ada ...

  8. PDF BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

    A. Latar Belakang Masalah. Tari Zapin asli atau lazim juga disebut Tari Zapin Tradisi, adalah salah. satu tari tradisional Melayu yang sampai saat ini masih bertahan hidup dibeberapa. h satunya adalah di Labuhan Kecamatan MedanLabuhan ya.

  9. Zapin Kebanggaan Johor

    Zapin Kebanggaan Johor adalah satu acara yang menghidupkan semula keindahan dan kehebatan tarian zapin yang khas di Johor. Dalam tarian ini, anda akan menyaksikan kegrasiaan gerakan, melodi yang memikat, dan budaya tradisional yang mengagumkan. Mari bersama-sama kita merayakan warisan budaya negeri Johor dan menyemarakkan budaya zapin yang elegan ini.

  10. Tari Zapin

    Tari Zapin. Tari Zapin ( Jawi: زافين) merupakan tarian yang berasal dari negeri Yaman yang populer dalam kalangan masyarakat Melayu di Indonesia, terutama di wilayah yang bermayoritas Melayu seperti di Sumatra ( Riau, Jambi, Bengkulu, Sumatra Utara, Sumatra Selatan ), Kepulauan Riau, Kepulauan Bangka Belitung, Kalimantan ( Kalimantan Barat ...

  11. TARI ZAPIN : Sejarah, Properti, Asal, Gerakan dan Pola Lantai

    1 Asal Usul Tarian Zapin 2 Sejarah Tarian Zapin 3 Properti Tarian Zapin 4 Pola Lantai Tarian Zapin 4.1 1. Menggunakan Pola Lantai Berjajar 4.2 2. Menggunakan Pola Lantai Lingkaran 5 Gerakan Tarian Zapin 6 Keunikan Tarian Zapin 6.1 1. Gerakan 6.2 2. Busana 6.3 3. Musik Pengiring 7 Fungsi

  12. Tafsir Tari Zapin Arab dan Melayu dalam Masyarakat Melayu

    Flourylia, I. (2020). Tarian Zapin Sebagai Peninggalan Budaya Arab Di Tanah Melayu. Foreign Case Study 2018, 1(2): 1-14. Hidajat, R. (2004). "Kajian Strukturalisme-Simbolik Mitos Jawa Pada Motif Batik Berunsur Alam." ... Studi Sastra Lisan: Sejarah, Teori, Metode, Dan Pendekatan, Disertai Dengan Contoh Penerapannya. (2006):159-93 ...

  13. Tari Zapin

    Sebab dalam tarian zapin terdapat unsur Pendidikan serta keagamaan yang mengajarkan kebaikan melalui syair yang mengiringi tarian. Gerakan Tari Zapin. Tari zapin dimainkan oleh penari laki-laki maupun perempuan dengan gerekan yang relatif sama, letak perbedaannya terdapat pada gerakan tangannya. Pola tarian ini sangat sederhana dengan ...

  14. Mengenal Tari Zapin: Sejarah, Gerakan, Musik Pengiring, dan Pola Lantai

    Setiap gerakan yang dibawakan penari dalam tari zapin, terdapat nilai filosofis yang sangat mendalam. Berikut beberapa gerakan tarian zapin beserta penjelasan tentang nilai filosofinya. 1. Gerak Tahto 1. Gerak tahto 1 adalah gerakan yang dilakukan oleh para penari pada setiap permulaan pertunjukan.

  15. √ Tari Zapin: Sejarah, Filosofi, Gerakan, Makna & Properti

    Sejarah Tari Zapin. Jika dilihat berdasarkan sejarahnya, tarian zapin ini berawal dari sebuah tarian khusus yang dibawakan oleh masyarakat istana di wilayah Kesultanan Yaman Timur Tengah pada zaman dulu. Nama tarian zapin sendiri diambil dari kata "zafin" dari bahasa Arab yang berarti gerak cepat.

  16. PDF JURNAL SEJARAH LISAN MALAYSIA ISSN 2600-7088

    atuan Penggiat Zapin Negeri Johor (Pe-ZAPIN)Pe-ZAPIN telah ditubuhkan pada bulan Julai 2010 yang beroperasi di 5412B, Jalan. Kenari 18, Bandar Putra, 81000 Kulai, Johor. Penubuhan Pe-ZAPIN adalah dengan kebenaran dan saranan daripada kalangan Adiguru untuk menja. a warisan negara supaya tidak ditelan zaman. Adiguru terdiri daripada pengasas ...

  17. √ Tari Zapin : Sejarah, Properti, Fungsi, Gerakan dan Pola Lantai

    Dalam beberapa tarian zapin, pola lantai terdiri dari gerakan melingkar yang membentuk lingkaran atau elips, dengan para penari saling berputar dan bertukar tempat. Pola ini menggambarkan nilai-nilai kebersamaan dan kerjasama dalam budaya Melayu, serta menunjukkan keindahan gerakan yang serasi dan harmonis.

  18. Tari Zapin : Fungsi, Gerakan, Properti dan Sejarahnya

    1 Sejarah Tarian Zapin 2 Tema Dan Makna Filosofi 3 Konsep Tari Zapin Yang Menarik 3.1 1. Gerakan Tarian 3.2 2. Musik Yang Mengiringi 3.3 3. Setting Panggung 3.4 4. Tata Rias Dan Tata Busana 3.5 5. Properti Tari Tari Zapin - Riau merupakan sebuah provinsi di Pulau Sumatera yang memiliki nilai-nilai luhur budaya dan keagamaan.

  19. Tari Zapin: Asal, Gerakan, Sejarah dan Pola Lantai

    Pola lantai Tari Zapin. Dalam menampilkan tarian tradisional ini, para penari haruslah mengikuti pola lantai yang ada. Pola lantai sendiri merupakan acuan bagi para penari mengenai kemanakah mereka harus melangkah dan membentuk formasi. Di tarani zapin, terdapat beberapa pola lantai yang dipakai yaitu diagonal, lingkaran, gelombang, horizontal ...

  20. Zapin Johor Unik Pada Langkah Tarian Dan Alat Muzik

    Seorang penari Mohd Yusof Salleh, 36, yang menganggap zapin sebagai ikon bagi negeri Johor menyifatkan keistimewaan tarian zapin Johor terletak pada gabungan muzik maruas yang hanya digunakan untuk tarian tradisional itu. Gambar: Yayasan Warisan Johor. "Keunikan tarian ialah muzik iringan alunan maruas yang khas digunakan untuk tarian zapin ...

  21. Tari Zapin Asal Riau: Jenis Tarian, Jumlah Penari, dan Gerakan

    Tari Zapin merupakan tarian tradisional yang bersifat edukatif dan sekaligus menghibur. Tarian digunakan sebagai media dakwah Islamiyah melalui syair lagu-lagu Zapin yang didendangkan. Shutterstock/Arief Budi Kusuma 2,020 dancers performed a colossal zapin dance at the opening of the Malay Culture Festival, in Pekanbaru City, Riau, Indonesia ...

  22. Tari Zapin: Sejarah, Makna, Busana, Properti, dan Keunikannya

    1. Selendang. Selendang adalah salah satu properti dan busana yang harus ada pada tarian Zapin. Setiap daerah yang memiliki tarian Melayu ini penarinya wajib memakai selendang namun penggunaannya bisa berbeda-beda. Biasanya, selendang digunakan untuk penutup rambut penari perempuan bersama dengan aksesoris lainnya.

  23. Unik! Ini yang perlu guru dan pelajar tahu mengenai tarian zapin Johor

    Ini yang perlu guru dan pelajar tahu mengenai tarian zapin Johor - Sinar Bestari. Media sosial seperti TikTok jadi platform masyarakat timba ilmu. Gambar kecil: Nik Syuhailah. Penyampaian watikah pelantikan Abdul Rashid (kanan) sebagai Pro Canselor UTeM berkuat kuasa 1 Mei 2024 lalu sehingga 30 April 2027 telah disempurnakan Mohd Ali (kiri ...